Ciri Pasukan terlatih adalah mereka yang terampil bermental baja dan kapan dan dimanapun siap digerakkan, hal tersebut disampaikan Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., saat membuka Latihan Ketangkasan Lapangan Brigade Mobile Anggota Satbrimob Polda Jateng Tahun Anggaran 2021 bertempat di Gunung Kendil, Kabupaten Boyolali, Kamis (01/04/2021).
Dalam kegiatan tersebut Kapolda Jateng didampingi oleh Karoops Polda Jateng, Dansat Brimob Polda Jateng, Kapolresta Surakarta dan Kapolres ex Wil Surakarta.
Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.H., S.St.M.K., dalam sambutannya mengatakan, bahwa tujuan digelar latihan ketangkasan lapangan Brimob Polda Jateng ini untuk mengasah dan keahlian anggota Satbrimob.
“Sebagai pasukan khusus di jajaran institusi Polri, Korps Brimob harus dapat menjalankan tugas dan tanggung Jawab dalam menanggulangi situasi darurat, membantu tugas-tugas kepolisian kewilayahan serta dituntut mampu menangani kejahatan intensitas tinggi terorganisir, bersenjata api dan bahan peledak,” terang Kapolda Jateng.
Tugas-tugas tersebut, lanjut Kapolda, merupakan tugas dari personel Brimob, yang harus dibuktikan dengan kemampuan prima serta pengabdian tulus ihklas kepada masyarakat bangsa dan negara melalui implementasi sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat demi terwujudnya keamanan dalam negeri ini.
“Hal ini untuk mewujudkan sosok Brimob yang trengginas, terampil dan mahir dalam tugas, diperlukan upaya pembinaan terprogram secara periodik serta dikelola dengan management yang profesional sebagaimana pelatihan yang kita laksanakan kali ini,” ucap Kapolda.
Selain itu, kata Kapolda, secara internal, pola-pola pembinaan personel harus dikaji ulang, dievaluasi dan selanjutnya disempurnakan, sejalan dengan revolusi mental yang sedang di gagas Pimpinan Negeri ini. (hms)