Polres Kebumen Gelar Al Barzanji Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Polres Kebumen – Polres Kebumen peringati Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Assaraa Polres Kebumen. Peringatan maulid diikuti para PJU Polres, dan perwakilan personel Polres serta Polsek, Rabu 18 September 2024.

Wakapolres Kebumen Kompol Muhammad Nurkholis saat memimpin kegiatan mengungkapkan, peringatan maulid yang digelar merupakan bukti kecintaan kepada Rosulullah SAW.

“Dengan pelaksanaan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang kita laksanakan ini, supaya kita semua terbuka pintu hati, pintu dan kebaikan. Serta sebagai rasa cinta kita terhadap Rosulullah SAW,” ungkap Kompol Nurkholis mengawali sambutannya.

Kegiatan maulid diawali dengan pembacaan ayat-ayat Al Quran, selanjutnya pembacaan Al Barzanji, dan dilanjutkan taushiah dari KH Fakhrudin dari Kemenag Kabupaten Kebumen.

Lanjut Kompol Muhammad Nurkholis, taushiah yang diterima oleh para jamaah Polres Kebumen diharapkan dapat menambah iman dan ketakwaan yang mampu menuntun personel dalam penugasan.

KH Fakhrudin yang pada saat itu menjadi pembicara memberikan contoh perilaku Islam dalam tugas kepolisian saat melayani masyarakat yang bisa menjadi pegangan personel Polres Kebumen.

“Ke depan tugas kepolisian akan semakin berat. Sehingga kegiatan keagamaan harus sering dilakukan agar menjadi sepirit tersendiri oleh tiap-tiap personel,” pungkasnya.

(Humas Polres Kebumen)

Kedua Tim Pemenangan Pilkada Saling Bertemu dan Deklarasikan Zero Knalpot Brong di Kebumen

Polres Kebumen – Deklarasi Kebumen menuju zero knalpot brong dalam rangka mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif guna terciptanya Pemilukada damai, digelar Satlantas Polres Kebumen.

Deklarasi yang dilaksanakan pada hari Jumat 6 Sepetember 2024, diungkapkan Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kasatlantas AKP Koyim Maturrohman, merupakab upaya Polres Kebumen mewujudkan Pilkada yang sejuk dan tenang tanpa bisingnya suara knalpot.

“Adapun peserta deklarasi merupakan perwakilan tim pemenangan Paslon Bupati Arief-Rista, dan tim pemenangan Paslon Bupati Lilis-Zain, serta Ikatan Motor Kebumen,” jelas AKP Koyim Maturrohman, Selasa 17 September 2024.

Menurut AKP Koyim, deklarasi perlu dilakukan agar masing-masing tim pemenangan sepakat menjaga Pilkada yang tenang, tanpa pelanggaran knalpot brong yang dapat mengganggu ketenangan banyak orang.

Terlebih sering ditemukan aksi kampanye dengan menggunakan kendaraan bermotor yang berknalpot brong.

“Dari deklarasi itu, sehingga kami berharap nanti pada saat memasuki masa kampanye, tidak ditemukan pelanggaran knalpot brong. Sehingga proses tahapan Pilkada bisa berjalan lebih tenang dan menyejukan,” imbuh AKP Koyim.

Setelah dilakukan deklarasi, pada kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Uji Praktek SIM Satpas 1456 Polres Kebumen, para peserta menandatangani hasil deklarasi tanda sepakat menjunjung tinggi kondusifitas selama tahapan Pilkada.

(Humas Polres Kebumen)

Kerap Melakukan Pengaturan Lalu-lintas di Depan Sekolah, Polres Kebumen Mendapat Surat dari SMK Ma’arif 6 Ayah

Polres Kebumen – Menurut sejumlah masyarakat di Kebumen, hadirnya personel Polres Kebumen saat melakukan pengaturan lalu-lintas pagi hari cukup dirasakan masyarakat.

Salah satunya SMK Maarif 6 Ayah, secara tertulis pihak sekolah mengucapkan terima kasih melalui surat, karena dua personel Polsek Ayah Polres Kebumen selalu melakukan pengaturan pagi sehingga membantu pihak sekolah dan masyarakat saat akan menyebrang jalan.

Surat yang ditandatangani oleh Agus Priyanto selaku Kepala Sekolah Ma’arif 6 Ayah, mengungkapkan hadirnya dua personel polisi setiap pagi sangat membantu warga sekitar terutama yang melintas di depan sekolah.

“Kami menyampaikan terima kasih atas pelayanan pengamanan lalu lintas 2 personil Polsek Ayah di jalan raya depan SMK Ma’arif 6 Ayah setiap pagi hari. Berkat pengamanan tersebut peserta didik, guru, karyawan dan masyarakat umum terbantu ketika melalui lokasi jalan depan SMK Ma’arif 6 Ayah,” kata kutipan surat yang diterima Polres Kebumen pada hari Jumat 13 Sepetember 2024.

Selanjutnya Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Plt Kasihumas Aiptu Nanang Faulatun mengungkapkan, masyarakat Kabupaten Kebumen diimbau untuk tetap tertib berlalu-lintas, meski telah ditempatkan personel.

Hal ini mengingat arus lalu-lintas mengalami peningkatan terutama saat pagi hari, saat masyarakat akan memulai aktivitas.

Seluruh personel Polres Kebumen pada pagi hari digelar di penggal jalan, melayani masysrakat melakukan penegakan pengaturan lalu-lintas terutama di titik rawan macet serta rawan kecelakaan.

“Meski telah kita tempatkan personel di sejumlah titik, namun kami tetap mengimbau agar masysrakat selalu tertib berlalu-lintas. Karena kecelakaan lalu-lintas pada dasarnya selalu dimulai dari sebuah pelanggaran,” jelas Aiptu Nanang, Selasa 17 September 2024.

Melalui pengaturan lalu-lintas pagi yang dilakukan personel, Aiptu Nanang berharap masyarakat bisa lebih terbantu.

Selanjutnya, untuk menekan kecelakaan, melalui Satlantas Polres Kebumen pengunjung pasar Mertokondo Kebumen juga menjadi sasaran Dikmas Lantas.

Melalui Dikmas Lantas atau pendidikan masyarakat lalu-lintas, masyarakat diajak patuh terhadap Undang-Undang Lalu-lintas mulai dari diri sendiri.

Personel Satlantas melalui kegiatan itu membagikan sejumlah pamflet atau selebaran yang berisi informasi, edukasi, atau ajakan tertib berlalu-lintas.

“Semoga Kebumen benar-benar bisa mewujudkan zero acident, serta masyarakat lebih patuh terhadap Undang-Undang Lalu-lintas,” pungkasnya.

(Humas Polres Kebumen)

Polres Kebumen Gandeng Ulama dan Umaro, Wujudkan Pilkada yang Damai

Polres Kebumen – Perhelatan Pilkada 2024 Kabupaten Kebumen tinggal menghitung hari. Semua diharapkan dapat saling menjaga iklim sejuk selama tahapan Pilkada untuk menjunjung tinggi nilai demokrasi.

Termasuk Polres Kebumen, baru-baru ini melakukan pendekatan sejumlah ulama dan uamaro di Kebumen untuk ikut bersinergi menjaga “iklim sejuk” selama tahapan Pilkada.

Kapolres Kebumen AKBP Recky berharap, sinergi yang telah terbangun dapat dijadikan bagian “pendingin” di lingkungan warga dalam meminimalkan gesekan akibat beda pilihan.

“Kita berharap kondusifitas di wilayah Kebumen akan selalu terjaga dengan dukungan dari para ulama maupun umaro, serta seluruh masyarakat Kebumen,” jelas AKBP Recky, Senin 9 September 2024.

Sebelumnya pada Rabu 4 Sepetember 2024, Kapolres Kebumen AKBP Recky bersama dengan PJU Polres Kebumen sowan ke kediaman Ketua MUI Kabupaten Kebumen KH Nursodik membahas tentang mewujudkan Pilkada Kabupaten yang dan kondusif.

Selanjutnya di hari yang sama, AKBP Recky juga bersilaturahmi ke kediaman Gus Wahib, pengasuh Ponpes Al-Huda Jetis, Kebumen.

Dari pertemuan dengan para ulama kharismatik tersebut, AKBP Recky berharap, Polres Kebumen benar-benar didukung oleh para ulama dalam mengawal pesta demokrasi di Kebumen.

“Mari wujudkan Pilkada yang ‘luwih becik, luwih nyenengke’. Sesuai tagline Pilkada Jateng 2024 tahun ini,” pungkas Kapolres Kebumen AKBP Recky.

Selanjutnya silaturahmi ke sejumlah ulama dan umaro juga dilakukan di tingkat Polsek jajaran.

AKBP Recky optimis jika pelaksanaan Pilkada 2024 di Kebumen dapat berlangsung kondusif jika semua pihak bisa ikut menjaga.

(Humas Polres Kebumen)

Pencari Pakan Ternak Meninggal Kesetrum Listrik Saat Memanjat Pohon Randu

Polres Kebumen – Diduga tersengat listrik, SK pria 59 tahun, warga Desa Penusupan, Kecamatan Sruweng Kabupaten Kebumen, meninggal dunia.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Plt Kasihumas Polres Aiptu Nanang Faulatun, peristiwa bermula saat korban tengah mencari pakan ternak daun randu pada hari Minggu tanggal 25 Agustus 2024, sekira pukul 17.00 WIB.

“Saat kejadian, korban berusaha menaiki pohon randu menggunakan tangga bambu. Namun pada saat memetik daun, kemungkinan tidak melihat ada kabel listrik sehingga kesetrum,” jelas Aiptu Nanang, Selasa 27 Agustus 2024.

Dari kejadian itu, korban sempat diingatkan oleh tetangganya jika di pohon randu ada kabel listrik PLN yang menempel.

Namun karena tidak terlihat, atau tidak mengetahui, korban diduga menyenggol kabel tersebut sehingga insiden tak bisa dihindarkan.

Mengetahui kejadian tersebut, lantas warga sekitar membawa korban ke RS PKU Muhammadiyah Sruweng. Namun setelah dilakukan pemeriksaan oleh Dokter, korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

“Kami turut prihatin dalam kejadian ini. Dari hasil pemeriksaan medis, olah tempat kejadian perkara, hingga sejumlah bukti dan keterangan para saksi di lapangan, korban meninggal diduga kuat karena kesetrum. Bukan tindak pidana,” imbuh Aiptu Nanang.

(Humas Polres Kebumen)

Polwan Polres Kebumen Gelar Police Goes to School di SMK Batik Sakti 1

Polres Kebumen – Polwan Polres Kebumen menggelar kegiatan “Police Goes to School” dalam rangka memeriahkan rangkaian HUT Polwan ke 76 di SMK Batik Sakti 1 Kebumen, Selasa 27 Agustus 2024.

Kegiatan ini dilaksanakan menyusul banyaknya kenakalan remaja yang pelaku dan korbannya sebagian besar masih duduk di bangku sekolah.

Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Iptu Sri Eningsih saat memimpin kegiatan menjelaskan, melalui materi yang disampaikan para Polwan Polres Kebumen diharapkan para murid bisa terhindar dari pelanggaran hukum serta lebih fokus ke dalam pendidikan.

“Materi yang kita sampaikan diantaranya Undang-Undang Lalu-lintas, bahaya Narkotika, bijak bermedia sosial, kenakalan remaja, hingga perilaku bullying yang harus dihindari,” jelas Aiptu Nanang.

Pada Undang-Undang Lalu-lintas, para murid diberikan pemahaman untuk menghindari pelanggaran lalu-lintas sekecil apapun. Karena kecelakaan lalu-lintas selalu diawali oleh sebuah pelanggaran.

Lalu pada materi bahaya narkotika, murid-murid dikenalkan dengan jenis-jenis golongan narkotika, hingga dampak buruk dari penyalahgunaannya.

Polwan Satresnarkoba pada kesempatan membawa sampel jenis ataupun golongan narkotika yang bisa dilihat secara langsung oleh para murid.

Pada kenakalan remaja, melalui Polwan Unit PPA Satreskrim Polres Kebumen, para murid diajak agar lebih hati-hati dalam bergaul hingga memilih teman.

Menurut Iptu Sri Eningsih, banyak kasus Undang-Undang Perlindungan Anak yang ditangani oleh Unit PPA Satreskrim Polres Kebumen, korbannya adalah para pelajar putri di Kebumen.

“Hati-hati saat memilih teman bergaul. Jangan sampai kita salah pilih. Banyak kasus yang ditangani Unit PPA, korbannya adalah para pelajar putri,” jelas Iptu Sri Eningsih.

Kegiatan yang dilaksanakan kepada para murid kelas XI diapresiasi oleh pihak sekolah SMK Batik Sakti 1 Kebumen.

Menurut Waka Kesiswaan Rifqi Tirta Wardana yang saat itu mewakili Kepala Sekolah, murid-murid sangat penting menerima materi di luar pelajaran di sekolah.

Ia berharap, dengan adanya sosialisasi yang dilakukan oleh Polwan Polres Kebumen bisa memberikan gambaran kepada murid-muridnya, untuk lebih berhati-hati dan menghindari pelanggaran hukum.

“Kami berharap dari kegiatan ini mampu mengantisipasi kenakalan remaja di lingkungan sekolah, sehingga murid-murid menyiapkan masa depannya yang lebih baik,” jelas Rifqi Tirta.

(Humas Polres Kebumen)

Pekerja Bangunan Jadi Pengedar Ganja, Pembelinya Adalah Teman Terdekat

Polres Kebumen – Kasus peredaran narkotika golongan I tanaman ganja berhasil diungkap jajaran Satresnarkoba Polres Kebumen.

Seorang pria inisial RYD (43) warga Desa Pohkumbang, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Kebumen ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Kapolres Kebumen AKBP Recky melalui Kasat Resnarkoba AKP Heru Sanyoto saat konferensi pers, RYD ditangkap pada hari Senin, tanggal 15 Juli 2024, di rumahnya.

“Penangkapan tersangka RYD, bermula dari pengembangan informasi tersangka lain yang kita tangkap sebelumnya. RYD diduga kuat sebagai pengendar ganja,” jelas AKP Heru, Senin 26 Agustus 2024.

Dari penangkapan itu, polisi mendapatkan barang bukti berupa satu paket ganja siap edar, kertas papir yang biasa digunakan untuk lintingan rokok, tas selempang, dan handphone android.

Keterangan tersangka, ia bisa menyediakan ganja kepada para pelanggan kurang lebih 5 tahun terakhir. Para pembeli adalah para teman dekatnya, juga para teman yang bekerja bersama tersangka di proyek.

Tersangka dijerat dengan Pasal 111 ayat (1) UU RI Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika Juncto Pasal 114 ayat (1) UU RI nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman kurungan paling lama 20 tahun penjara, denda paling banyak 10 miliar Rupiah.

Adanya kasus peredaran ataupun penyalahgunaan narkotika di kalangan pekerja proyek, AKP Heru mengimbau kepada masyarakat agar lebih waspada.

Masyarakat harus benar-benar mengetahui dampak negatif dari mengkonsumsi narkotika yang sangat merugikan baik dari segi kesehatan maupun sosial, sehingga akan menghindari.

“Agar masyarakat mengetahui dampak buruk dari penyalahgunaan narkotika, kami terus melakukan sosialisasi melalui pencanangan Kampung Tangguh Bersih Narkoba (Bersinar). Dari kegiatan itu masyarakat kami ajak memerangi narkotika,” pungkasnya.

(Humas Polres Kebumen)

Kapolda Jateng selaku Kaopsda Ops Mantap Brata; hari ini telah dilakukan Deklarasi Pemilu Damai oleh Wartawan di Jawa Tengah

SEMARANG –Polda Jateng| Kapolda Jateng selaku Kaopsda Ops Mantap Brata 2023 mengajak insan Pers Jawa Tengah untuk ikut dalam menjaga kondusifitas selama Pemilu 2024 dengan menggelar Deklarasi pemilu Damai 2023/2024, Rabu (25/10/2023).

Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H. menyatakan dengan adanya kolaborasi ini akan menciptakan aura positif bagi institusi Polri dalam memberikan kontribusi terhadap pemberitaan di wilayah jawa Tengah.

“Dengan tahapan pemilu yang sudah berjalan tentu akan menciptakan polarisasi di dalam masyarakat sehingga kegiatan ini sangat tepat di laksanakan, dan tentunya akan mengikat secara moril terhadap rekan rekan media untuk kita bersama sama menciptakan suasana yang damai,” ujar Kapolda.

Kapolda juga menyampaikan kegiatan Cooling system memainkan peran vital dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama proses pemilu, dengan cooling system akan mencegah upaya-upaya penyebaran Hoax, ujaran kebencian serta semua hal yang berpotensi memecah belah dan mengganggu harkamtibmas. Dia pun berharap media harus turut berperan serta dalam menciptakan colling system di masyarakat yang artinya bagaimana agar pemberitaan yang di tulis dapat membuat Kamtibmas menjadi Kondusif.

Sementara itu Zaenal Abidin Petir wakil ketua Persatuan Wartawan Indonesia Jateng, mengungkapkan tahapan pemilu 2024 telah berjalan sebagai sarana dalam sistem demokrasi, dan Pemilu merupakan momentum penting dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara, melalui proses ini di kukuhkan komitmen untuk mengawal seluruh tahapan.pemilu agar berjalan dengan aman dan damai.

“Penyelenggaraan pemilu bukan hal yang mudah, harus ada kolaborasi antara stake holder dalam mendukung suksesnya pelaksanaan pemilu,” ujar Zaenal Abidin.

Pihaknya menyebutkan media memiliki tanggung jawab besar dalam kesuksesan jalannya pemilu, media harus menyajikan informasi yang akurat dan seimbang kepada masyarakat. Oleh karena itu harus bersama-sama menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas dalam penyampaian informasi sehingga situasi kamtibmas dapat dikendalikan dengan baik.

Ada pun deklarasi Jurnalis Media Kawal Pemilu Damai 2024 berisi empat poin pernyataan para awak media, yaitu:
1. Siap menjaga pemilu tahun 2024 yang damai dan kondusif, untuk mewujudkan demokrasi yang bermartabat demi sebesar-besarnya kemashalatan publik
2. Siap menaati semua peraturan dan ketertiban yang terkait dengan penyampaian informasi kepada masyarakat
3. Siap memberikan informasi yang akurat, netral dan obyektif kepada masyarakat
4. Berkomitmen untuk menghindari publikasi berita yang bersifat bohong, tendensius, menyesatkan atau bersifat sensasional

Sementara itu dalam pernyataannya Kabidhumas Polda Jateng Kombes pol Satake Bayu S. Menyatakan momentum pelaksanaan Deklarasi Pemilu Damai kali ini bertepatan dengan HUT Humas yang ke 72 pada bulan Oktober.

“Kita terus bersinergi menjalin hubungan yang baik dengan Media sebagai mitra utama Humas Polri dalam menjaga kondusifitas wilayah Jawa Tengah Indonesia dengan Informasi yang Obyektif dan Aktual maupun informatif kepada masyarakat, harapan nya dalam ulang tahun yang ke 72 Humas Polri menjadi lebih Profesional” pungkas Kombes Pol Satake Bayu.

Pihaknya sangat mengapresiasi dengan kerjasama dan komunikasi yang selama ini terjalin dengan baik antara Polri dengan Media sehingga dapat menunjang program pemerintah maupun dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Sinergitas Polri dan Ulama, Kapolda Jateng hadir di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan

KOTA PEKALONGAN – Polda Jateng| Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah, Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H. hadiri kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan, Minggu (22/10/2023).

Kedatangan Kapolda Jateng disambut Kapolres Pekalongan Kota, AKBP. A. Recky R., S.I.K., M.H., M.Si., bersama Kapolres Jajaran Ekswil Pekalongan, dan langsung menuju Kediaman Dr. H. Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya.

Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu S dalam keterangan pers menjelaskan kedatangan Kapolda Jateng dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kanzus Sholawat Pekalongan di damping PJU dan kapolres jajaran Ekswil Pekalongan.

“Kehadiran Kapolda Jateng sebagai wujud Polri bersama TNI dan tokoh agama terus bersinergi dalam membangun kebersamaan dalam hidup beragama yang baik demi menjaga situasi kamtibmas agar kondusif khususnya di wilayah Jateng,” ujar Kombes Pol Satake Bayu.

Rangkaian kegiatan di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan sudah dimulai sejak hari Kamis tanggal 19 Oktober kemarin, Guna kelancaran dan keamanan Polri telah melaksanakan pengamanan baik ditempat parkir, lokasi kegiatan dan jalur jalur yang dilewati.

“Polri menyiagakan personel termasuk Kesehatan, lengkap dengan peralatan dan obat Obatan, dan mobil SPKT keliling, untuk memberikan pelayanan kepada Jamaah disekitar lokasi kegiatan,” ujar Kabidhumas.

Kabidhumas menambahkan ribuan jamaah yang hadir dari berbagai daerah mendapat pengamanan ekstra sebagai implementasi dari Program Polda Jateng hadir di masyarakat.

“Anggota kepolisian Bersama TNI dan instansi terkait juga bersama pengamanan internal memberikan jaminan rasa aman dan nyaman bagi warga yang sedang melaksanakan aktifitasnya di sela kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kanzus Sholawat Pekalongan ,” pungkas Kabidhumas

Apel gelar Ops Mantap Brata (OMB) Candi 2023 Polda Jateng Siap Amankan Tahapan Pemilu 2023/2024

Semarang – Polda Jateng menggelar apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata (OMB) Candi 2023 di Lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro, pada Rabu (18/10). Apel itu dalam rangka pengamanan rangkaian pemilu sejak 2023 hingga 2024.

Kegiatan Apel gelar pasukan diikuti personil gabungan dari Polri, TNI hingga Pemprov Jateng. Dalam apel ini, petugas gabungan menyiagakan berbagai kelengkapan sarana untuk menunjang pelaksanaan kegiatan pengamanan.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan operasi ini digelar terpusat dari Markas Besar hingga ke tingkat satuan wilayah. Operasi berlangsung sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 dengan pelibatan personil di Jateng hampir 22.000 orang. Baik itu personil Polda sampai tingkat Polres dibantu gabungan dengan TNI dan Pemerintah Daerah.

Jumlah itu, kata Kapolda, disebar ke 117.000 tempat pemungutan suara (TPS) baik yang berkategori kurang rawan, rawan hingga sangat rawan.

“Kita telah melakukan pemetaan Kualifikasi Sangat rawan ada 292 TPS, rawan 760 TPS, dan kurang rawan 116 ribu TPS,” jelasnya.

Lanjut Irjen Pol Ahmad Luthfi, Polda Jateng telah melakukan kegiatan-kegiatan kepolisian (untuk pengamanan), pengamanan VVIP, Sispamkota (Sistem Pengamanan Kota), Gakkumdu (Penegak Hukum Terpadu), SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu), dan sebagainya, jajaran Polres juga sudah,” jelasnya.

Terkait pengamanan dan kegiatan pengawalan Kapolda Jateng menegaskan Polda jateng siap memberikan Pelayanan pengawalan secara Gratis.

“Kalau Rekan-rekan Media minta pengawalan kepolisian kita siapkan Gratis,” ujarnya saat menanggapi pertanyaan Wartawan.

Sementara itu Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan pihaknya mengapresiasi apel gelar pasukan ini, Sebab, bisa menyiapkan berbagai instansi untuk mengamankan rangkaian pemilu 2024.

Nana mengatakan TNI, Polri dan pemerintah daerah siap mengamankan rangkaian pemilu sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024. Selama bertugas, dia meminta petugas gabungan untuk solid.

“Kita akan bersama-sama di lapangan dan tentunya harus menjamin pelaksanaan Pemilu 2024 akan berjalan dengan lancar tertib dan kondusif,” kata Nana

Kapolda Jateng Resmikan Pembangunan Monumen Hoegeng di Pekalongan : “Kunjungi Pekalongan, Ingat Ada Sosok Polisi Jujur”

KOTA PEKALONGAN – Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi memimpin peresmian dimulainya Pembangunan Monumen Hoegeng di Kota Pekalongan. Pembangunan ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Kapolda Jateng dilokasi pembangunan monumen di area Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan pada hari Selasa, (26/9/2023) pagi.

Dalam sambutannya, Kapolda menyebut pembangunan monumen dapat menjadi pengingat tidak hanya bagi masyarakat namun juga seluruh anggota Polri untuk mengenang keteladanan sosok Kapolri ke-5 itu.

“Jadi Hoegeng tidak hanya milik Polri, tapi milik masyarakat kita bersama, Pak hoegeng ini dikenal sebagai sosok polisi yang idealis, beliau jujur, sederhana, berani dan berintegritas tinggi,” ujar Kapolda.

Kapolda menambahkan, sifat Jenderal Hoegeng ini perlu dicontoh tidak hanya anggota polri, tapi seluruh masyarakat pada umumnya. Bahkan Kapolda menyebut sosok Hoegeng dapat mengangkat marwah Kota Pekalongan yang selama ini dikenal masyarakat sebagai Kota Batik.

“Jadi nanti ingat Pekalongan tidak hanya ingat Batik, tapi ingat ada sosok Pak Hoegeng yang berasal dari Pekalongan. Ingat Pak Hoegeng jadi ingat sosok Polisi yang jujur. Kita mohon doa semoga ke depan, Pak Hoegeng dapat diangkat menjadi Pahlawan Nasional,” tutur Kapolda.

Diungkapkan pula, bahwa setiap anggota Polri wajib meneladani sifat dan kepribadian dari sosok legendaris anggota Polri tersebut, dimulai sejak awal dari pendidikan dengan mengunjungi monumen tersebut.

“Jadi sejak masuk pendidikan, bisa diajak untuk datang ke monumen ini, untuk mengenal sosok Pak Hoegeng sehingga terpatri di dadanya : Saya harus jadi polisi yang berani, jujur, sederhana dan berintegritas tinggi seperti beliau. Sehingga kedepan diharapkan dapat memunculkan Hoegeng-Hoegeng yang lain,” jelas Kapolda.

Kapolda juga turut menyampaikan rasa terimakasihnya kepada Walikota Pekalongan beserta jajaran atas ijin yang diberikan sehingga pembangunan Monumen Hoegeng dapat dilaksanakan. Pembangunan monumen tersebut diagendakan rampung pada tanggal 10 Nopember 2023 bertepatan dengan Hari Pahlawan Nasional.

“Rencana nya pada 10 nopember nanti (pembangunan selesai) akan langsung diresmikan oleh bapak Kapolri langsung. (Sebagai peringatan) kita juga akan gelar berbagai kegiatan seperti kegiatan bakti sosial, bakti kesehatan dan lainnya di stadion Hoegeng ini,”pungkas Kapolda.

Dit Resnarkoba Polda Jateng Musnahkan barang bukti seberat 5 Kg Sabu dan 7 Kg Ganja sebagai wujud nyata perang melawan Narkoba

SEMARANG – Polda Jateng – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Jateng memusnahkan barang bukti 5 Kg sabu dan 7 Kg ganja, Pemusnahan barang bukti tersebut bertempat di halaman Kantor Dit Resnarkoba Polda jateng, kegiatan dipimpin oleh Dirresnarkoba Polda Jateng, Kombes Pol Muhammad Anwar Nasir.Sik, turut dihadiri Kajati Jawa tengah, BNNP, Labfor Polda Jateng dan Perwakilan Ormas Geram. Kamis 21/09/2023

Dirresnarkoba Polda Jateng, Kombes Pol Muhammad Anwar Nasir, S.ik dalam keterangannya mengungkapkan bahwa pemusnahan tersebut merupakan barang bukti yang di sita berdasarkan 3 Laporan Polisi (LP), Untuk kasus dengan Barang Bukti Sabu ada 2 Laporan Polisi yang pertama seberat 1.012,2 Gram diungkap pada 27 Juli 2023 dengan TKP di Kabupaten Demak dan yang kedua seberat 3.988,3 Gram diungkap di Tanjung Emas Semarang pada 31 Juli 2023. Untuk Kasus Ganja merupakan 1 Laporan Polisi dengan barang bukti seberat 7 Kg diungkap di wilayah Sukoharjo pada 14 Agustus 2023.

“ Kegiatan pemusnahan ini terkait Barang Bukti hasil penindakan yang telah dilakukan sebelumnya, untuk barang bukti Sabu kita telah melakukan koordinasi dengan Labfor maupun Bareskrim ada kemiripan dengan jaringan Fredi Pratama namun tentunya kita akan masih dalami lagi,” ujar Kombes Pol M Anwar Nasir.

Kegiatan Pemusnahan yang dilakukan di halaman Ditresnarkoba Polda Jateng, dilakukan dengan cara dibakar menggunakan mobil khusus Incinerator milik BNNP Jateng. Sebelum dimusnahkan dilakukan terlebih dahulu uji sampel oleh Labfor Polda Jateng untuk memastikan bahwa barang bukti yang akan dimusnahkan benar dan sama dengan hasil ungkap kasus penyalahgunaan narkoba, dan setelah dilakukan pengujian hasilnya positif memiliki kandungan zat berbahaya narkotika.

“3 (Tiga) Sampel ini benar dan pernah kita periksa dan mengandung zat Narkoba,” ujar Kasubdit Labfor Narkoba Polda Jateng AKBP Bowo Nurcahyo,S.Si., M.Biotech.

Sementara itu Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Jateng Kompol Eko Kurniawan, S.H., M.Kn menyatakan kegiatan Pemusnahan Barang Bukti hasil ungkap kasus penyalahgunaan Narkoba ini merupakan wujud Jajaran Kepolisian Polda Jateng serius dalam perang melawan Narkoba.

“ Polda Jateng dalam hal ini khususnya Ditresnarkoba beserta jajaran bersungguh sungguh dalam melakukan pemberantasan Narkotika demi menyelamatkan bangsa, namun demikian tentu harus ada kerjasama dengan masyarakat untuk ikut berpartisipasi di dalam memberantas peredaran narkoba karena sasaran dari peredaran Narkotika sekarang sudah tidak pandang bulu dan menjangkau berbagai kalangan oleh karena itu, saya mengajak seluruh komponent masyarakat untuk bersama sama berperan aktif dalam pencegahan dan penanggulangan Narkoba” pungkas Kompol Eko Kurniawan.

Buka FGD Bidhumas Polda Jateng 2023, Kabidhumas Jelaskan Pentingnya Peran Sebagai Cooling System

POLDA JATENG – Kota Semarang | Sebagai wujud kesiapan Polda Jateng dalam upaya menciptakan kondusifitas kamtibmas menjelang pemilu 2024, Bidhumas Polda Jateng menggelar Focus Group Discussion dengan tema “Optimalisasi Peran Humas sebagai Cooling System guna mewujudkan situasi Kamtibmas yang kondusif dalam Pemilu 2024”.

Kegiatan yang digelar di Hotel Grasia Semarang pada Rabu, (20/9/2023) pagi dibuka oleh Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu Setianto dan diikuti oleh para pengemban fungsi humas satker Polda Jateng serta polres jajaran.

Adapun yang menjadi narasumber dalam acara yaitu Kasubbid Cyber Ditreskrimsus Polda Jateng AKBP Sulistyaningsih, Ketua IJTI Jateng Teguh Hadi Prayitno, Ketua Mafindo (Masyarakat Anti Fitnah Indonesia) Farid Zamroni, Waketum Bidang Humas BPPMI Yanuar Lukman dan Pengurus Perkumpulan Sosial Harjanto Halim.

Dalam sambutannya, Kabidhumas mengungkapkan bahwa Pemilu 2024 rawan terjadi konflik yang berpotensi mengakibatkan polarisasi di masyarakat. Melalui perannya sebagai Cooling System, fungsi humas mempunyai peran besar untuk mengedukasi masyarakat dan memberikan literasi sesuai kaidah jurnalistik yang baik.

“Humas juga memiliki tugas penting untuk mendeteksi dan menanggulangi potensi konflik atau ketegangan di masyarakat. Melalui perannya sebagai cooling system harus mampu meredakan ketegangan dan membangun dialog yang konstruktif di berbagai pihak,” ujarnya.

Untuk memastikan pesan edukasi yang disampaikan dapat jelas dan tepat sasaran, lanjut Kombes Satake, fungsi Humas Polri perlu bersinergi dengan pihak-pihak terkait seperti awak media, influencer dan organisasi masyarakat lainnya.

“Melalui upaya bersama, kita dapat menciptakan situasi yang kondusif menjaga stabilitas sosial dan memastikan bahwa proses demokrasi dapat berjalan dengan lancar dan adil,” tuturnya.

Sementara itu Kordiv Humas Bawaslu Jateng M. Rafiudin menyambut baik acara yang digelar tersebut. Menurutnya dengan kegiatan ini diharapkan dapat meminimalisir konten negatif dan mencegah terjadinya polarisasi di masyarakat.

“Setiap pemilu pasti ada saja peristiwa yang menyangkut tentang berita bohong, disinformasi, ujaran kebencian, adu domba dan sebagainya. Ini sangat berbahaya. (Kegiatan) hari ini menjadi upaya kita bersama (Polri, KPU, Bawaslu dan Media) untuk meminimalisir hal itu,” tandasnya.

Kerap Dirugikan Penumpang “Nakal”, Bentor Diminta Lapor Polisi

Polres Kebumen – Permasalahan hidup sangat beragam. Mulai dari masalah keluarga, hingga masalah pekerjaan sering terjadi pada setiap kehidupan seseorang.

Curhat menjadi salah satu solusi untuk meringankan setiap masalah. Seperti yang dilakukan Polres Kebumen hingga saat ini masih menggelar kegiatan “Jumat Curhat”.

Kali ini para abang becak dan ojek pangkalan menjadi peserta Jumat Curhat Polres Kebumem simpang empat Kedungbener, Jumat 15 September 2023.

Kegiatan itu agar masyarakat yang memiliki masalah dapat menyalurkan keluh kesahnya kepada Polres Kebumen sehingga dicarikan jalan tengahnya.

Seperti yang dialami Abang Becak Motor (Bentor) Abdul Basar (48) mengungkapkan pernah merasa ditipu oleh salah seorang penumpangnya.

Abdul Basar yang saat itu membawa penumpang dari Kelurahan Selang dengan tujuan ke Jalan Kolopaking Kebumen diajak melanggar oleh penumpangnya.

Abdul Basar diminta untuk melawan arus lalu-lintas agar jaraknya tidak terlalu jauh, sehingga ongkos becaknya lebih murah.

“Karena saya ingin menjemput rejeki bukan menjemput malaikat, saya tidak mau melanggar. Saran saya saat itu tetap harus lewat depan Polsek Kebumen lalu dari Pasar Koplak ke selatan. Namun yang terjadi penumpang itu memilih turun di Pegadaian Kebumen, dan tidak mau membayar becak saya,” kata Abdul Basar.

Karena tidak mau cek-cok, akhirnya hari itu Abdul Basar tidak jadi meminta imbalan jasanya padahal sudah berjalan cukup jauh.

Adanya hal itu, langsung ditanggapi Kasat Binmas Polres Iptu Joyo Suharto yang saat itu melaksanakan Jumat Curhat bersama Kabaglog Kompol Hari Harjanto dan Kasat Tahti Iptu Tontowi.

Menurut Iptu Joyo, keluhan seperti itu bukan kali ini saja. Bahkan, pada Jumat Curhat lalu juga pernah ada Abang Bentor mengeluhkan kejadian serupa.

“Ternyata banyak kasus seperti itu di Kebumen. Saran kami, bapak jangan mau melanggar. Karena resiko terburuknya adalah kecelakaan. Jika bapak sakit karena kecelakaan, bukannya nanti malah menambah panjang masalah,” ungkap Iptu Joyo.

Lanjut Iptu Joyo, jika ada penumpan nakal bisa lapor ke petugas kepolisian baik di Polres maupun Polsek untuk menjadi penengah.

“Setiap hari kita patroli Pak. Kalau ada petugas kami sedang berpatroli dihentikan saja, lalu laporkan. Nanti kita lakukan mediasi,” jelas Iptu Joyo.

Selanjutnya Kompol Hari Harjanto menambahkan, abang becak harus benar-benar hati-hati saat membawa penumpang terutama untuk Bentor. Kecepatan harus diperhatikan karena kendaraan becak bukan didesain berpenggerak mesin tempel.

“Sebenarnya mesin tempel tidak layak untuk di jalan raya. Kendaraan Bentor tidak seperti kendaraan penumpang masal keluaran pabrik. Sehingga bapak-bapak harus sangat berhati-hati,” katanya.

(Humas Polres Kebumen)

Terima Kunjungan Studi Banding Komunitas Penegak Hukum Internasional, Kapolda Paparkan Program Polda Jateng Hadir dan Cooling System Pemilu

POLDA JATENG – Kota Semarang | Program Polda Jateng Hadir dan Cooling System menjadi strategi andalan Polda Jateng dalam menjaga Sitkamtibmas menjelang Pemilu 2024. Hal ini diungkapkan Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi dalam paparannya dihadapan komunitas delegasi penegak hukum internasional atau Delegasi Indonesian Foreign Law Enforcement Community (IFLEC) di Aula Lantai 6 Mapolda Jateng, Selasa (12/9/2023) pagi.

Delegasi IFLEC yang didampingi Kadivhubinter Mabes Polri Irjen Pol Khrisna Murti beranggotakan perwakilan penegak hukum dari berbagai negara diantaranya Kanada, Amerika Serikat, Australia, Jepang, Taiwan, Inggris, Jerman, Filipina, Prancis, Selandia Baru, dan Singapura.

Irjen Pol Khrisna Murti menuturkan, dalam kegiatan tersebut delegasi IFLEC melaksanakan studi banding di Mapolda Jateng.

“Maksud dan tujuan kami yaitu bagian dari kegiatan rutin untuk melaksanakan pertemuan, khususnya hari ini di Polda Jateng kunjungan ini digunakan sebagai studi banding kepolisian di negaranya,” tutur Kadivhubinter

Atas kunjungan tersebut, Kapolda Jateng mengucapkan terimakasih atas kepercayaan yang diberikan dengan menjadikan Polda Jateng sebagai tujuan dari studi banding.

“Jumlah personel Polda Jateng sebanyak 33.165 Pers dan memiliki 35 Polres/ta/tabes serta 572 Polsek/Subsektor. Total penduduk di Jateng adalah 37 Juta Orang dibanding dengan jumlah personel Polda Jateng 33.165 Orang maka Rasio Polisi sebesar 1:1.116,” jelas Kapolda dihadapan para delegasi

Untuk mengatasi kondisi tersebut, Polda Jateng mempunyai program unggulan yaitu Polda Jateng Hadir sebagai representasi hadirnya negara ditengah masyarakat.

“Polda Jateng hadir secara personal dan berkelompok guna memberikan pelayanan, perlindungan, dan pengayoman kepada masyarakat,” terangnya.

Kapolda menyebut strategi tersebut cukup berhasil dalam upaya menjaga situasi harkamtibmas di Jawa Tengah. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diperoleh Polda Jateng dan jajaran.

Diantaranya Penghargaan Kementrian PPPA, Penghargaan Lemkapi, Penghargaan Kompolnas Award, Penghargaan Kadivhumas, dan Juara 3 Tingkat Mabes Polri pengungkapan TPPO, serta berbagai keberhasilan pengungkapan kasus tindak pidana Narkotika Jaringan Internasional dan kejahatan menonjol.

Strategi Cooling System yang dilakukan Polda Jateng juga menjadi salah satu andalan dalam menghadapi pemilu 2024. Strategi Cooling System, lanjut Kapolda, dilakukan dengan menerapkan manajemen sosial, manajemen media, dan manajemen kemitraan.

“Cooling System dilakukan Polda Jateng guna mencegah terjadinya polarisasi di masyarakat, sehingga tercipta situasi harkamtibmas yang kondusif sehingga diharapkan Pemilu 2024 dapat terselenggara dalam keadaan aman dan damai,” tegasnya.

Tidak hanya harkamtibmas di Jawa Tengah dalam kesempatan tersebut, Kapolda juga menuturkan peran serta Polda Jateng dalam upaya menjaga perdamaian dunia.

“Keikutsertaan Polda Jateng dalam Peacekeeper, sejak tahun 2016 s.d 2022 total 92 Personel Polda Jateng tergabung dalam pasukan Peacekeeper Polri dengan rincian 73 Pers FPU dan 19 Pers IPO,” tandasnya.

Polri Akan Gelar Operasi Mantap Brata Amankan Pemilu 2024, Cooling System Jadi Salah Satu Strategi

Jakarta.Polri akan menggelar Operasi Mantap Brata guna mengamankan penyelenggaraan Pemilu 2024. Operasi ini akan digelar secara serentak mulai dari tingkat Polres hingga Mabes Polri.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, pelaksanaan Operasi Mantap Brata dilakukan pada tahun 2023 hingga 2024. Adapun rencananya dilaksanakan selama 211 hari sesuai dengan tahapan inti Pemilu 2024.

“Operasi tersebut bertujuan untuk melakukan rangkaian pengamanan pada pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024,” kata Sandi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/9/2023).

Sandi menuturkan, ribuan personel kepolisian akan ditempatkan di berbagai wilayah di seluruh Indonesia dalam rangka pengamanan Operasi Mantap Brata. Para personel akan bertanggung jawab dalam menjaga keamanan selama proses kampanye, pemungutan suara, penghitungan suara, dan tahapan-tahapan lainnya yang terkait dengan Pemilu dan Pilkada serentak 2024.

“Dalam pelaksanaannya, Operasi Mantap Brata 2023-2024 Polri juga akan bekerja sama dengan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memastikan kelancaran dan keamanan Pemilu dan Pilkada serentak 2024,” katanya.

Lebih lanjut, Sandi mengatakan, Operasi Mantap Brata akan terbagi beberapa Satgas yang tergabung dalam operasi, yakni Mabes Polri sebanyak 9 satgas, Satgas Polda sebanyak 7 Satgas dan Satgas Polres sebanyak 6 Satgas. Selain itu, dalam pelaksanaannya, Operasi Mantap Brata 2023-2024 akan melibatkan beberapa satuan kerja (satker) Polri.

“Sebanyak sebelas satuan kerja Polri akan mendukung pelaksanaan Operasi Mantap Brata 2023-2024. Diantarannya, Bareskrim Polri, Baintelkam Polri, Baharkam Polri, Korbrimob Polri, Slog Polri, Divisi humas Polri, Divisi TIK Polri, Divisi Propam Polri, Divisi Hubinter Polri, Srena Polri dan Inspektorat Pengawasan Umum Polri,” katanya.

Satgas Mabes Polri terdiri atas Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Tindak, Satgas Gakkum, Satgas Capres/Cawapres, Satgas Anti Teror, Satgas TPSLN, Satgas Humas dan Satgas Banops.

Tujuh satgas di tingkat Polda, yakni Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcarlantas, Satgas Tindak, Satgas Gakkum, Satgas Humas, dan Satgas Banops.

Kemudian tingkat Polres ada enam satgas, yakni Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Kamseltibcarlantas, Satgas Gakkum, Satgas Humas dan Satgas Banops.

“Dalam operasi Mantap Brata seluruh Polda jajaran mempersiapkan dan mengantisipasi segala potensi spektrum ancaman yang terjadi pada setiap tahapan pemilu. Setiap penahapan sudah dianalisis memiliki spektrum ancaman gangguan kamtibmas yang berbeda. Untuk itu, pelibatan kekuatan Polri akan berbeda-beda, demikian pula sarana dan prasaran yang digunakan, jumlahnya juga berbeda,” katanya.

Dari laporan sementara KPU menyebut ada beberapa potensi permasalahan dalam setiap tahapan. Pada tahapan pemutakhiran data pemilih misalnya, ada pemilih yang belum melakukan perekaman E-KTP, data pemilih ganda, pemilih tidak memenuhi syarat (TMS) terdapat di DPT pemilih, pemilih yang (MS) tidak terdapat di DPT, dan kesalahan elemen data dalam DPT.

“Ada potensi permasalahan pada tahapan kampanye, tahapan pencetakan dan pendistribusian perlengkapan pemungutan suara, potensi permasalahan dalam tahapan pemungutan suara, tahapan penghitungan dan rekapitulasi suara,” katanya.

Sandi menuturkan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mencatat, potensi permasalahan dalam gelaran Pemilu Serentak 2024 dan Pemilihan (Pilkada) Serentak 2024 pada tiga aspek, yakni dari penyelenggara, peserta pemilu (pemilihan), dan pemilih.

Potensi permasalahan pertama ada pada aspek penyelenggara pemilu. Beberapa masalah meliputi pemutakhiran data pemilih, pengadaan dan distribusi logistik pemilu seperti surat suara, atau beban kerja penyelenggara pemilu yang terlalu tinggi.

“Dengan optimalnya sinergisitas antara Penyelenggara Pemilu yaitu antara Bawaslu dan KPU terkait Peraturan KPU (PKPU) dan Peraturan Bawaslu (Perbawaslu) akan menambah kelancaran pelaksanaan tahapan Pemilu yang akan dilaksanakan,” katanya.

Atas hal tersebut, Sandi mengatakan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan jajarannya mengawal Pemilihan Umum (Pemilu) 2024, dan segala bentuk potensi konflik harus segera diredam.

TNI dan Polri, kata Sandi, bakal menggandeng berbagai pemangku kepentingan. Mulai dari penyelenggara pemilu hingga tokoh masyarakat. Bekerja sama dengan tokoh-tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh daerah dan seluruh elemen masyarakat.

Polri, lanjut Sandi, bahkan sudah mulai memetakan secara rinci dan detail 11 variabel potensi konflik berikut strategi penanganannya antara lain profesionalitas penyelenggaraan pemilu, konflik kepengurusan internal parpol, calon incumbent/petahana, kondisi geografis, potensi konflik paslon, sejarah konflik, karakteristik masyarakat, gangguan kamtibmas, profesional pengamanan, dan isu SARA pasangan calon (paslon).

“Polri juga melakukan cooling system dengan melibatkan seluruh tokoh nasional, tokoh agama, dan tokoh adat untuk mendukung pemilu yang lancar dan damai. Hal ini demi menjalankan operasi dalam rangka menciptakan situasi kamtibmas tetap kondusif,” katanya.

Pimpin Gelar Opsnal, Kapolda Jateng Intensifkan Koordinasi dalam Pengamanan Pemilu 2024

MAGELANG – Polda Jateng – Kapolda Jateng, Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H., memimpin Gelar Operasional Semester 1 tahun 2023 Jajaran Polda Jateng di Paramount Grand Ballroom Hotel Atria Magelang, Senin(11/9/2023).

Kegiatan ini diikuti Pejabat Utama (PJU) Polda Jateng serta seluruh Kapolres dan kepala satuan (kasat) di lingkungan polres jajaran Polda Jateng.

Dalam sambutannya, Kapolda Jateng, Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, menekankan pentingnya kesiapan personel Polda Jateng dalam mengamankan situasi menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 yang semakin mendekat.

Kapolda memberi arahan mengenai strategi pengamanan, penanganan potensi kerawanan, serta pentingnya sinergitas antara kepolisian dan instansi lain dalam mengamankan Pemilu.

“Gelar Opnal ini untuk melakukan evaluasi kinerja jajaran Polda jateng termasuk menyelaraskan rencana kegiatan yang akan datang dengan mengikutsertakan stakeholder terkait, seperti KPU maupun Bawaslu,” ujarnya.

Dalam acara gelar operasional itu, Kapolda Jateng juga mengapresiasi Polres dengan kinerja terbaik maupun peringatan kepada Polres yang kinerjanya belum maksimal.

Kapolda menambahkan pihaknya juga telah membentuk Satgas siber untuk melakukan Patroli di dunia maya untuk mengantisipasi pemberitaan yang bersifat hoax.

Disebutnya, anggota satgas siber terus memantau aktivitas dunia maya menjelang tahun politik gelaran Pemilu 2024.

Adapun anggota satgas siber, terang Kapolda, berasal dari sejumlah fungsi antara Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) dan Humas Polda Jateng dengan kegiatan Virtual Police.

“Satgas cyber crime disiagakan untuk mengantisipasi penyebaran berita bohong di dunia maya yang dapat memperkeruh suasana di tengah masyarakat,” tegasnya.

Sementara itu Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah Muhammad Amin menjelaskan beberapa wilayah di 7 Kab/kota yang mempunyai indeks kerawanan Pemilu (IKP) tinggi.

Tinggi rendahnya level IKP pada setiap daerah, menjadi tanggung jawab kita semua guna meningkatkan kewaspadaan dalam mengawal dan mensuseskan pemilu dan pemilihan serentak 2024.

“Upaya Bawaslu yang saat ini kita lakukan dengan cara sosialisasi kepada masyarakat dan meningkatkan Kerjasama antar stakeholder terkait secara berjenjang dalam ikut mengawal dan mensukseskan pemilu dan pemilihan serentak 2024,” pungkasnya

Polda Jateng Beri Pembekalan 6 Pilar Guna Wujudkan Pemilu 2024 Aman Dan Damai

POLDA JATENG – Kota Semarang | Guna mewujudkan Pemilu 2024 yang aman dan damai, Polda Jawa Tengah menggelar acara Pembekalan 6 Pilar di MAJT Convention Hall pada hari Kamis, (7/9/2023) pagi. Kegiatan itu diikuti oleh seluruh Babinsa, Bhabinkamtibmas, Lurah dan Camat dari seluruh Propinsi Jawa Tengah, baik yang hadir secara langsung maupun melalui streaming.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi yang hadir dalam kegiatan turut memberikan arahan dalam acara yang juga turut dihadiri oleh Pj. Gubernur Jateng Komjen Pol (Purn) Nana Sudjana tersebut.

Dihadapan para peserta, dirinya menekankan agar para pemangku jabatan 6 pilar memahami tugas pokoknya selama pemilu sehingga bisa menjadi cooling system guna terciptanya pemilu yang aman dan damai.

“Hari ini kita ada kegiatan pembekalan 6 pilar dalam rangka pemilu, Kita kumpulkan mulai dari babinsa bhabinkamtibmas, lurah, camat dan sebagainya,” ujar Kapolda dihadapan media usai memberikan arahan.

Kapolda menyebut berkumpulnya 6 pilar tersebut sebagai bentuk konsolidasi untuk wujudkan pemilu damai di Jawa Tengah, sekaligus sebagai ajang silaturahmi antar pejabat di wilayah. Sehingga mampu mencegah munculnya kerawanan yang dapat mempengaruhi jalannya Pemilu 2024.

Adapun materi pokok dalam pembekalan yang pertama dilakukan oleh Ketua KPU Propinsi Jateng berupa Pentahapan Pemilu 2024 serta Indeks Kerawanan Pemilu 2024.

Selanjutnya juga dibahas mengenai pelanggaran yang sering terjadi selama pemilu dan cara penanganannya dalam materi yang disampaikan oleh Bawaslu Propinsi Jateng. Materi terakhir berupa Mekanisme Penanganan Tindak Pidana Pemilu 2024 yang disampaikan oleh Direktur Reskrimum Polda Jateng.

“Kegiatan ini sekaligus sebagai sarana menciptakan cooling system di tengah masyarakat untuk mewujudukan sitkamtibmas yang kondusif saat pemilu,” lanjut Kapolda

Kapolda menilai, jangka waktu pelaksanaan pemilu yang cukup panjang mulai dari pilpres hingga pilkada serentak, membuat pihaknya merasa perlu untuk membentuk satgas cooling system guna mendinginkan permasalahan yang timbul.

“Kita juga sudah siapkan satgas cyber crime untuk mengantisipasi penyebaran berita bohong di dunia maya yang dapat memperkeruh suasana di tengah masyarakat,” tegasnya.

Dengan demikian diharapkan agar di masyarakat tidak terjadi polarisasi, politik identitas, black campaign, dan sebagainya sehingga tercipta gelaran pemilu yang aman dan damai.

Ketua KPU dan Bawaslu Propinsi Jawa Tengah turut mengapresiasi kegiatan pembekalan 6 pilar yang diinisiasi oleh Polda Jateng.

“Kami mengapresiasi kegiatan hari ini karena 6 pilar ini adalah elemen yang sangat penting terutama di tingkat kecamatan dan desa,” ujar Ketua KPU Jawa Tengah Paulus Widiyantoro.

Ditambahkannya bahwa Propinsi Jawa Tengah merupakan barometer kesuksesan pemilu di indonesia, dan diharapkan pemilu mendatang berjalan sukses dan damai seperti pemilu yang telah digelar sebelumnya.

“Tahun 2019 dan 2020 kita sukses menggelar pemilu di Jawa Tengah tanpa ekses dan diharapkan hasil ini dapat diraih kembali dalam pemilu mendatang,” pungkasnya.

Biro SDM Polda Jateng Distribusikan Buku Edukasi Pada Murid PAUD dan TK di Yayasan Kasih Ibu Semarang

SEMARANG – POLDA JATENG – Karo SDM Polda Jateng Kombes Yohanes Ragil Heru Susetyo, S.I.K., M.Hum melaksanakan kegiatan Polri Peduli Budaya Literasi Distribusi Buku di Yayasan Kasih Ibu di Genuk Sari, Kota Semarang, Rabu (6/9/2023).

Turut hadir dalam kegiatan itu, Wakapolrestabes Semarang, Kabagbinkar Ro SDM Polda Jateng, Kabagwatpers Ro SDM Polda Jateng, PJU Polrestabes Semarang, anggota Biro SDM Polda Jateng, anggota Polrestabes Semarang, Forkompimcam Genuk, tokoh Masyarakat dan warga setempat.

Sebanyak 1.575 buku tentang keagamaan, cerita rakyat dan konten edukasi lainnya diserahkan Karo SDM pada yayasan tersebut. Secara simbolis bantuan diterima Pimpinan Yayasan Kasih Ibu Semarang, Hedi Rahmat, S. Com, SH., MH.

Dalam kegiatan itu, Hedi Rahmat mengucapkan apresiasinya atas program yang dilaksanakan Polri ini. Dirinya berharap budaya literasi makin berkembang di tengah masyarakat khususnya di Kota Semarang

“Terima kasih kepada Kapolri termasuk Kapolda Jateng, yang peduli kepada Masyarakat melalui pembagian buku ini. Diharapkan dengan kegiatan ini semakin mendorong tercipta budaya literasi sampai dengan lapisan bawah terutama di kawasan ini,” ucapnya

Sementara itu, Karo SDM menerangkan,
dipilihnya Yayasan Kasih Ibu Semarang bukan tanpa alasan. Yayasan ini dinilai cukup aktif dan memiliki lembaga pendidikan tingkat PAUD dan TK.

“Warga masyarakat sekitar juga mempunyai semangat sangat tinggi serta sadar tentang pentingnya budaya literasi, dimana setiap pagi dan sore cukup banyak warga masyarakat yang memanfaatkan waktunya untuk membaca,” kata Karo SDM

Kegiatan positif serupa juga dilaksanakan serentak dijajaran Polda Jawa Tengah mulai dari Polres/ta/tabes sampai dengan Polsek-Polsek sehingga diharapkan kedepan dengan bantuan pendistribusian buku ini mampu mendorong minat baca anak-anak sedari usia dini sampai pelosok Jawa Tengah.

“Semoga budaya literasi di Semarang dan Jateng semakin berkembang sehingga turut menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas dan mampu menjawab tantangan kemajuan jaman,” tandasnya

Bersama Bapenda dan Jasa Raharja, Satgas Ops Zebra Candi 2023 Gelar Sosialisasi Kepada Pengendara di Pedurungan

SEMARANG – Polda Jateng – Jajaran Ditlantas Polda Jateng dipimpin Wadirlantas Polda Jateng AKBP Rahman Wijaya bersama pihak PT Jasa Raharja dan Bapenda Provinsi Jateng melaksanakan sosialisasi tertib berlalulintas dan tertib pajak dalam rangka Ops Zebra Candi 2023 di Sekitar Jalan Majapahit Semarang, Selasa (5/9/2023).

Kasatgas Gakkum Ops Zebra Candi Kompol Christopher Adhikara Lebang menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi tertib Berlalu Lintas serta program taat Pajak yang dilakukan dengan membagikan brosur dan leaflet serta pemberian Helm maupun bingkisan kepada pengendara yang tertib berlalulintas.

“Giat ini kita lakukan bersama Bapenda Prov. Jateng dan Jasa Raharja untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang tertib berlalu lintas dan tertib pajak kepada pengendara,”Jelas Kompol Christopher Adhikara Lebang.

Lanjut Kompol Christopher Adhikara Lebang menjelaskan dalam kegiatan kali ini sifatnya sosialisasi jadi tidak ada penindakan pelanggaran, masyarakat yang kedapatan STNK telat bayar maupun sudah waktunya bayar akan kita arahkan ke petugas Samsat yang disediakan di lokasi.

Kegiatan ini tidak dilakukan upaya represif/penegakan hukum dengan tilang, pihaknya lebih mengutamakan upaya preemtif dan preventif kepada masyarakat.

“Kami hanya membantu dan sekaligus memberikan sosialisasi kepada para pengendara, tidak ada upaya penindakan, hanya memberikan edukasi dan sosialisasi dalam kegiatan ini” ungkapnya.

Untuk itu, diharapkan seluruh masyarakat yang telah mengetahui informasi tentang pentingnya keselamatan dalam berlalulintas termasuk tertib pajak bisa berperan serta dalam menyebarluaskan.

“Alhamdulilah tadi surat surat saya lengkap dan dapat bingkisan dari petugas, ” kata Windi Putri salah seorang pengendara motor yang di periksa petugas.

Sementara itu Kabdidhumas Polda Jateng Kombespol Satake Bayu Setianto mengajak masyarakat khususnya pengendara untuk lebih tertib berlalulintas dengan memperhatikan faktor keamaan dan keselamatan.

“Tujuan etika dalam berlalu lintas adalah dapat mengatur individu dalam menggunakan jalan raya. Terciptanya keamanan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas. Selain itu juga dapat menekan mengurangi angka kecelakaan lalu lintas maupun fatalitas,” pungkas Kabidhumas.