Kapolda Jateng selaku Kaopsda Ops Mantap Brata; hari ini telah dilakukan Deklarasi Pemilu Damai oleh Wartawan di Jawa Tengah

SEMARANG –Polda Jateng| Kapolda Jateng selaku Kaopsda Ops Mantap Brata 2023 mengajak insan Pers Jawa Tengah untuk ikut dalam menjaga kondusifitas selama Pemilu 2024 dengan menggelar Deklarasi pemilu Damai 2023/2024, Rabu (25/10/2023).

Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H. menyatakan dengan adanya kolaborasi ini akan menciptakan aura positif bagi institusi Polri dalam memberikan kontribusi terhadap pemberitaan di wilayah jawa Tengah.

“Dengan tahapan pemilu yang sudah berjalan tentu akan menciptakan polarisasi di dalam masyarakat sehingga kegiatan ini sangat tepat di laksanakan, dan tentunya akan mengikat secara moril terhadap rekan rekan media untuk kita bersama sama menciptakan suasana yang damai,” ujar Kapolda.

Kapolda juga menyampaikan kegiatan Cooling system memainkan peran vital dalam menjaga stabilitas dan keamanan selama proses pemilu, dengan cooling system akan mencegah upaya-upaya penyebaran Hoax, ujaran kebencian serta semua hal yang berpotensi memecah belah dan mengganggu harkamtibmas. Dia pun berharap media harus turut berperan serta dalam menciptakan colling system di masyarakat yang artinya bagaimana agar pemberitaan yang di tulis dapat membuat Kamtibmas menjadi Kondusif.

Sementara itu Zaenal Abidin Petir wakil ketua Persatuan Wartawan Indonesia Jateng, mengungkapkan tahapan pemilu 2024 telah berjalan sebagai sarana dalam sistem demokrasi, dan Pemilu merupakan momentum penting dalam perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara, melalui proses ini di kukuhkan komitmen untuk mengawal seluruh tahapan.pemilu agar berjalan dengan aman dan damai.

“Penyelenggaraan pemilu bukan hal yang mudah, harus ada kolaborasi antara stake holder dalam mendukung suksesnya pelaksanaan pemilu,” ujar Zaenal Abidin.

Pihaknya menyebutkan media memiliki tanggung jawab besar dalam kesuksesan jalannya pemilu, media harus menyajikan informasi yang akurat dan seimbang kepada masyarakat. Oleh karena itu harus bersama-sama menekankan pentingnya profesionalisme dan integritas dalam penyampaian informasi sehingga situasi kamtibmas dapat dikendalikan dengan baik.

Ada pun deklarasi Jurnalis Media Kawal Pemilu Damai 2024 berisi empat poin pernyataan para awak media, yaitu:
1. Siap menjaga pemilu tahun 2024 yang damai dan kondusif, untuk mewujudkan demokrasi yang bermartabat demi sebesar-besarnya kemashalatan publik
2. Siap menaati semua peraturan dan ketertiban yang terkait dengan penyampaian informasi kepada masyarakat
3. Siap memberikan informasi yang akurat, netral dan obyektif kepada masyarakat
4. Berkomitmen untuk menghindari publikasi berita yang bersifat bohong, tendensius, menyesatkan atau bersifat sensasional

Sementara itu dalam pernyataannya Kabidhumas Polda Jateng Kombes pol Satake Bayu S. Menyatakan momentum pelaksanaan Deklarasi Pemilu Damai kali ini bertepatan dengan HUT Humas yang ke 72 pada bulan Oktober.

“Kita terus bersinergi menjalin hubungan yang baik dengan Media sebagai mitra utama Humas Polri dalam menjaga kondusifitas wilayah Jawa Tengah Indonesia dengan Informasi yang Obyektif dan Aktual maupun informatif kepada masyarakat, harapan nya dalam ulang tahun yang ke 72 Humas Polri menjadi lebih Profesional” pungkas Kombes Pol Satake Bayu.

Pihaknya sangat mengapresiasi dengan kerjasama dan komunikasi yang selama ini terjalin dengan baik antara Polri dengan Media sehingga dapat menunjang program pemerintah maupun dalam menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Sinergitas Polri dan Ulama, Kapolda Jateng hadir di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan

KOTA PEKALONGAN – Polda Jateng| Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah, Kapolda Jateng Irjen. Pol. Drs. Ahmad Luthfi, S.St.Mk., S.H. hadiri kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan, Minggu (22/10/2023).

Kedatangan Kapolda Jateng disambut Kapolres Pekalongan Kota, AKBP. A. Recky R., S.I.K., M.H., M.Si., bersama Kapolres Jajaran Ekswil Pekalongan, dan langsung menuju Kediaman Dr. H. Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya.

Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol Satake Bayu S dalam keterangan pers menjelaskan kedatangan Kapolda Jateng dalam rangka peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kanzus Sholawat Pekalongan di damping PJU dan kapolres jajaran Ekswil Pekalongan.

“Kehadiran Kapolda Jateng sebagai wujud Polri bersama TNI dan tokoh agama terus bersinergi dalam membangun kebersamaan dalam hidup beragama yang baik demi menjaga situasi kamtibmas agar kondusif khususnya di wilayah Jateng,” ujar Kombes Pol Satake Bayu.

Rangkaian kegiatan di Kanzus Sholawat Kota Pekalongan sudah dimulai sejak hari Kamis tanggal 19 Oktober kemarin, Guna kelancaran dan keamanan Polri telah melaksanakan pengamanan baik ditempat parkir, lokasi kegiatan dan jalur jalur yang dilewati.

“Polri menyiagakan personel termasuk Kesehatan, lengkap dengan peralatan dan obat Obatan, dan mobil SPKT keliling, untuk memberikan pelayanan kepada Jamaah disekitar lokasi kegiatan,” ujar Kabidhumas.

Kabidhumas menambahkan ribuan jamaah yang hadir dari berbagai daerah mendapat pengamanan ekstra sebagai implementasi dari Program Polda Jateng hadir di masyarakat.

“Anggota kepolisian Bersama TNI dan instansi terkait juga bersama pengamanan internal memberikan jaminan rasa aman dan nyaman bagi warga yang sedang melaksanakan aktifitasnya di sela kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Kanzus Sholawat Pekalongan ,” pungkas Kabidhumas

Apel gelar Ops Mantap Brata (OMB) Candi 2023 Polda Jateng Siap Amankan Tahapan Pemilu 2023/2024

Semarang – Polda Jateng menggelar apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata (OMB) Candi 2023 di Lapangan Parade Kodam IV/Diponegoro, pada Rabu (18/10). Apel itu dalam rangka pengamanan rangkaian pemilu sejak 2023 hingga 2024.

Kegiatan Apel gelar pasukan diikuti personil gabungan dari Polri, TNI hingga Pemprov Jateng. Dalam apel ini, petugas gabungan menyiagakan berbagai kelengkapan sarana untuk menunjang pelaksanaan kegiatan pengamanan.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan operasi ini digelar terpusat dari Markas Besar hingga ke tingkat satuan wilayah. Operasi berlangsung sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 dengan pelibatan personil di Jateng hampir 22.000 orang. Baik itu personil Polda sampai tingkat Polres dibantu gabungan dengan TNI dan Pemerintah Daerah.

Jumlah itu, kata Kapolda, disebar ke 117.000 tempat pemungutan suara (TPS) baik yang berkategori kurang rawan, rawan hingga sangat rawan.

“Kita telah melakukan pemetaan Kualifikasi Sangat rawan ada 292 TPS, rawan 760 TPS, dan kurang rawan 116 ribu TPS,” jelasnya.

Lanjut Irjen Pol Ahmad Luthfi, Polda Jateng telah melakukan kegiatan-kegiatan kepolisian (untuk pengamanan), pengamanan VVIP, Sispamkota (Sistem Pengamanan Kota), Gakkumdu (Penegak Hukum Terpadu), SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu), dan sebagainya, jajaran Polres juga sudah,” jelasnya.

Terkait pengamanan dan kegiatan pengawalan Kapolda Jateng menegaskan Polda jateng siap memberikan Pelayanan pengawalan secara Gratis.

“Kalau Rekan-rekan Media minta pengawalan kepolisian kita siapkan Gratis,” ujarnya saat menanggapi pertanyaan Wartawan.

Sementara itu Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana mengatakan pihaknya mengapresiasi apel gelar pasukan ini, Sebab, bisa menyiapkan berbagai instansi untuk mengamankan rangkaian pemilu 2024.

Nana mengatakan TNI, Polri dan pemerintah daerah siap mengamankan rangkaian pemilu sejak 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024. Selama bertugas, dia meminta petugas gabungan untuk solid.

“Kita akan bersama-sama di lapangan dan tentunya harus menjamin pelaksanaan Pemilu 2024 akan berjalan dengan lancar tertib dan kondusif,” kata Nana