Awalnya Takut Dikira Razia Kendaraan, Pengguna Jalan Ini Malah Dapat Kejutan dari Polres Kebumen dan Minta Dirazia Lagi

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Operasi Zebra Candi 2021 yang digelar di Jalan Tentara Pelajar depan Mapolres Kebumen terbilang unik, Senin (22/11).

Pasalnya, para pengguna jalan yang melintas diberikan sayur-mayur, jamu, masker, handsanitizier, hingga sembako oleh Polres Kebumen.

Beberapa pengguna jalan yang awalnya panik mengira itu adalah razia kelengkapan kendaraan bermotor.

Namun pengguna jalan yang awalnya deg-degan berakhir senyuman saat diberikan bingkisan oleh Polres Kebumen.

“Asyik dapat sayur. Terimakasih ya Pak, jadi enggak belanja. Besok lagi ya Pak,” celetuk salah satu pengguna jalan saat menerima sekantong plastik sayur bayam.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama, operasi yang digelar tersebut adalah kegiatan humanis dan simpatik serta sifatnya kontinyu sampai akhir tanggal pelaksanaan operasi 28 November mendatang.

“Kita tetap komitmen, konsisten, kegiatan seperti ini akan selalu kita lakukan agar masyarakat tertib dan disiplin. Disiplin dalam berkendara, serta disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan,” jelas AKBP Piter.

Diberitakan sebelumnya, fokus Operasi Zebra Candi 2021 adalah edukasi protokol kesehatan, fokus menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kebumen, serta pemulihan ekonomi nasional di tengah Pandemi COVID-19.

Kapolres Kebumen berpesan untuk ikut mensukseskan operasi yang sedang digelar dengan selalu patuh Prokes dan tertib lalu lintas.

Karena pada dasarnya, Prokes dan tertib berlalu lintas merupakan dua hal penting yang harus selalu dipedomani oleh seluruh warga masyarakat, dalam peningkatan ekonomi di tengah Pandemi COVID-19.

(Humas Polres Kebumen)

Patroli Jumat Berkah Sat Lantas Polres Kebumen, Bagikan Sembako untuk Supeltas

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Sat Lantas Polres Kebumen memiliki kegiatan unik yakni “Patroli Jumat Berkah”.

Patroli yang biasanya hanya melakukan pemantauan keamanan, keselamatan, ketertiban, kelancaran lalu lintas disisipkan kegiatan kemanusiaan bagi-bagi sembako.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, patroli merupakan bentuk empati kepada warga masyarakat di tengah Pandemi COVID-19.

Siang ini, petugas sukarelawan pengatur lalu lintas (Supeltas) menjadi sasaran pembagian sembako dari Sat Lantas, Jumat (19/11).

“Sembako yang dibagikan adalah hasil iuran sukarela personel Sat Lantas dalam kegiatan ‘Senin Sedekah’,” jelas Iptu Tugiman.

Kegiatan itu disambut hangat para Supeltas, karena merasa diperhatikan oleh Polres Kebumen.

“Alhamdulillah terimakasih Pak. Bantuan ini kami terima,” ucap salah satu petugas Supeltas.

(Humas Polres Kebumen)

Manfaat Aplikasi Sitangkas bagi Masyarakat

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Warga masyarakat Kebumen disarankan untuk mendownload aplikasi Sitangkas yang bisa diunduh gratis melalui playstore.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, aplikasi adalah kolaborasi antara Polda Jawa Tengah dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam pelayanan kedaruratan Covid-19 dan permasalahan sosial.

Aplikasi tersebut sangat bermanfaat dalam memberikan pelayanan cepat jajaran kepolisian kepada warga melalui jejaring petugas Bhabinkamtibmas yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Tengah.

Di dalam aplikasi itu terdapat menu aplikasi seperti tindak kejahatan, gangguan keamamanan dan ketertiban masyarakat, teror atau bom, tunawisma atau orang hilang, permasalahan narkoba, perselisihan warga, bencana, potensi konflik dan SARA hingga Covid-19.

“Dengan memilih salah satu menu permasalahan tersebut, pelapor bisa langsung menekan tombol panic button untuk mengirimkan pesan atau notifikasi ke bhabinkamtibmas di wilayah desa atau kelurahan terdekat.”

“Aplikasi Sitangkas ini memudahkan pelayanan kepada warga masyarakat dan salah satu bentuk respon cepat para bhabinkamtibmas dalam memberikan pelayanan, perlindungan dan pengayoman kepada warga masyarakat,” jelas Iptu Tugiman, Jumat (19/11).

Lanjut Iptu Tugiman, aplikasi itu merupakan implementasi program prioritas Kapolri yaitu memantapkan dukungan Polri dalam menangani pandemi Covid-19.

Dengan manfaat tersebut, Bhabinkamtibmas Polres Kebumen dan Polsek jajaran tengah gencar mensosialisasikan kepada warga masyarakat untuk mendownload aplikasi Sitangkas secara gratis.

(Humas Polres Kebumen)

Lima Tahanan Dipindahkan dari Rutan Polres ke Rutan Klas II Kebumen

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Sebanyak lima tahanan titipan Hakim, hari ini dipindahkan dari Rutan Polres Kebumen ke Rutan Kelas IIB Kebumen, Rabu (17/11).

Pemindahan dilakukan menggunakan kendaraan mobil operasional Kejaksaan Negeri Kebumen.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, pemindahan dilakukan karena para tahanan memasuki proses persidangan.

“Hari ini ada lima tahanan yang dipindahkan sesuai surat permintaan dari Kejaksaan Negeri Kebumen,” jelas Iptu Tugiman.

Dengan dipindahkannya lima tahanan tersebut, kini total tahanan yang menghuni Rutan Polres Kebumen berjumlah 34 orang.

Termasuk tahanan kasus penggelapan mobil rental, dengan modus menyewa mobil korbannya, tersangka AG CS, dipindahkan hari ini.

Untuk memastikan kesehatannya, para tahanan yang dipindahkan telah divaksin dan dilakukan swab dengan hasil sehat.

“Semua yang dipindahkan dalam kondisi sehat. Termasuk tahanan yang masih di Polres Kebumen juga dalam keadaan sehat semuanya,” jelas Iptu Tugiman.

Meski telah memasuki PPKM Level 2, sampai dengan saat ini para tahanan belum bisa dibesuk demi alasan kesehatan bersama.

Anggota keluarga yang akan mengirimkan makanan atau barang bisa melalui petugas jaga.

Petugas selanjutnya yang akan memasukan makanan dan barang, menyampaikan kepada tahanan.

(Humas Polres Kebumen)

Knalpot Bising Sangat Mengganggu, Polres Kebumen Ambil Langkah Tegas!

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Selain suaranya yang berisik dan mengganggu pengendara lain, ternyata penggunaan knalpot brong termasuk pelanggaran lalu lintas.

Bahkan saat ini Polres Kebumen tengah gencar menggelar razia kendaraan berkenalpot brong, dan memasukan ke dalam target Operasi Zebra Candi.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, pengendara bermotor berknalpot racing atau tidak sesuai standar pabrikan tercantum dalam Pasal 285 Ayat 1, Undang-undang (UU) Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

“Penggunaan knalpot brong ini sangat mengganggu. Suaranya yang bising, sangat mengganggu sekali. Sudah banyak keluhan masyarakat,” katanya.

Adanya keluhan tersebut, Polres Kebumen melakukan tindakan tegas dengan melakukan razia knalpot brong di sejumlah titik di kota Kebumen.

Selanjutnya Kasat Lantas Polres Kebumen AKP Sugiyanto mengungkapkan, dari sekian ratus pengendara motor ataupun mobil yang memasang knalpot bising telah ditilang oleh Sat Lantas.

Namun ada beberapa pelanggar beritikad baik mengganti knalpotnya di hadapan petugas, sehingga tidak dilakukan penilangan.

“Ada juga pelanggar tidak kita tilang. Pelanggar tersebut bersedia mengganti knalpot bising dengan knalpot standar,” jelas AKP Sugiyanto.

Selain mengganti dengan knalpot standar, pelanggar juga harus membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi lagi dan menyerahkan knalpot brong ke petugas.

Hal ini dimaksud supaya di kemudian hari para pelanggar benar-benar jera dan tidak mengulanginya.

Penggunaan knalpot bising berkaitan dengan norma-norma sosial dan tentunya aturan yang berlaku di Indonesia.

Perlu diketahui bersama, aturan tentang knalpot tertulis dalam Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 7 Tahun 2009.

Di dalamnya disebutkan bahwa motor berkubikasi 80-175 cc, tingkat maksimal kebisingan 80 dB, dan untuk motor di atas 175 cc maksimal bising 83 dB.

(Humas Polres Kebumen)

Sat Intelkam Bagikan Sembako kepada Para Tukang Becak, Berikut Alasannya

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id |Pandemi COVID-19 sangat dirasakan bagi sebagian orang, termasuk para abang tukang becak mengeluhkan sepinya penumpang.

Meski ekonomi nasional terlihat kembali pulih, namun pada sektor transportasi tradisional masih belum terlihat geliatnya.

Tak jarang para tukang becak pulang dengan tangan kosong karena hari itu tidak satupun penumpang ia dapatkan.

Hal ini membuat jajaran Sat Intelkam terketuk hatinya ingin berbagi kepada para tukang becak yang biasa mangkal di depan Mapolres Kebumen.

Kasat Intelkam Polres Kebumen AKP Irfan mengungkapkan aksi yang dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap abang tukang becak.

“Karena kami melihat tukang becak itu sepi penumpang, sehingga kami ingin membantu. Meski tidak seberapa,” tutur Kasat Intelkam Polres Kebumen saat dikonfirmasi setelah membagikan bingkisan melalui pintu gerbang keluar Mapolres Kebumen.

Mengenai isi bingkisan itu, dijelaskan Kasat Intelkam berisi sembako. Bingkisan berasal dari Sat Intelkam sumbangan para personel.

“Dari rekan-rekan semua. Semoga bisa ikut meringankan para tukang becak,” ungkapnya.

Saat ini meski semua orang telah memiliki sepeda motor untuk bepergian, namun perlu juga, sekali, dua kali, bepergian menggunakan becak untuk membantu para tukang becak.

Naik becak cukup asyik dan menyenangkan. Jalannya yang pelan, serta hembusan angin sepoi-sepoi dari arah depan menenangkan setiap penumpang.

Di Kebumen alat transportasi roda tiga ini banyak sekali di temukan. Untuk harga yang ditawarkan beranekaragam menurut jarak tempuh dan muatan.

Abang becak akan menentukan harganya di depan transaksi, saat calon penumpang menunjukan titik tujuannya.

(Humas Polres Kebumen)

Operasi Zebra, Angkutan Umum Ditempel Stiker

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Setelah resmi dibuka, Polres Kebumen langsung gencar menggelar kegiatan Operasi Zebra Candi 2021 kepada warga masyarakat.

Pagi ini, Sat Lantas Polres Kebumen menggelar Operasi Zebra, dengan melakukan kegiatan penempelan striker protokol kesehatan ke sejumlah angkutan umum, Selasa (16/11).

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, penempelan stiker untuk mengingatkan kembali pentingnya Prokes.

“Selain untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, dalam operasi ini kan untuk edukasi Prokes serta pemulihan ekonomi nasional di tengah Pandemi Covid 19,” jelas Iptu Tugiman.

Sejumlah angkutan umum yang sedang menunggu penumpang menjadi sasaran operasi pagi ini.

Selain itu warga yang tidak mengenakan masker ditegur petugas agar selalu disiplin Prokes.

“Masih ada yang positif untuk hari ini. Sehingga Prokes jangan sampai kendor,” kata Iptu Tugiman.

(Humas Polres Kebumen)

Operasi Zebra Candi 2021 Resmi Digelar 13 Hari ke Depan

Polres Kebumen – Tribratanews.jateng.polri.go.id | Operasi Zebra Candi 2021, resmi digelar selama 13 hari kedepan, dari tanggal 15-28 November 2021.

Operasi terpusat itu secara simbolis dibuka langsung Bupati Kebumen Arif Sugiyanto dalam apel gelar pasukan yang dilaksanakan di halaman Mapolres Kebumen, Senin (15/11).

Dalam amanat yang dibacakan Bupati Kebumen, selain edukasi protokol kesehatan, fokus operasi ini adalah menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Kebumen, serta pemulihan ekonomi nasional di tengah Pandemi COVID-19.

“Sebagaimana diketahui bersama, bahwa keselamatan, ketertiban, kelancaran lalu lintas sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi yang dapat menunjang pembangunan nasional,” jelas Arif dalam amanatnya.

Dengan demikian, Operasi Zebra Candi 2021 yang digelar Polres Kebumen sangat bermanfaat di tengah situasi Pandemi COVID-19.

Selanjutnya, menurut Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama, pada Operasi Zebra tahun ini, tidak berorientasi pada penegakan hukum lalu lintas semata, tetapi pelaksanaan diarahkan pada pola preemtif dan preventif berupa tindakan simpatik.

Kepada para personel yang sedang bertugas dalam operasi tersebut, AKBP Piter berpesan agar selalu bertindak secara profesional.

“Kepada seluruh anggota yang terlibat dalam Operasi Zebra Candi, agar selalu mengedepankan prinsip keselamatan dan keamanan personel dengan berpedoman pada SOP yang telah ditetapkan,” jelas AKBP Piter.

Kepada masyarakat, Kapolres Kebumen berpesan untuk ikut mensukseskan operasi yang sedang digelar dengan selalu patuh Prokes dan tertib lalu lintas.

Karena pada dasarnya, Prokes dan tertib berlalu lintas merupakan dua hal penting yang harus selalu dipedomani oleh seluruh warga masyarakat dalam peningkatan ekonomi di tengah Pandemi COVID-19.

(Humas Polres Kebumen)

Awas Jangan Salah Tangkap, Berikut Daftar Ikan yang Dilindungi

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Indonesia sangat kaya akan hasil lautnya. Ribuan, bahkan mungkin jutaan jenis ikan terdapat di perairan NKRI.

Namun masyarakat perlu hati-hati saat menangkap ikan. Dari sekian banyak jenis ikan, ada beberapa jenis ikan yang dilindungi Undang-undang, sehingga tidak boleh ditangkap sembarangan.

Bahkan sanksi tegas akan diberikan kepada warga masyarakat yang kedapatan menangkapnya.

Siang ini Sat Polairud Polres Kebumen menggelar patroli kepada para nelayan yang bersandar di Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kebumen, sembari memberikan edukasi mengenai ikan yang tak boleh ditangkap tersebut, Minggu (14/11).

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, edukasi penting dilakukan agar nelayan tidak salah tangkap.

“Ada beberapa ikan yang terancam punah. Sehingga, perlu kita sampaikan larangan menangkapnya. Hal ini tentu sesuai dengan Undang-undang,” jelas Iptu Tugiman.

Lanjut Iptu Tugiman, bagi warga yang kedapatan menangkap ikan yang dilindungi, berdasarkan UU No.31/2004 jo UU No.45/2009 (pasal 100, 100 B), pelanggaran terhadap pemanfaatan jenis ikan yang dilindungi oleh negara, dapat dipidana paling lama 1 tahun dan denda paling banyak Rp. 250.000.000 (dua ratus lima puluh juta).

Sehingga melalui sosialisasi tersebut, diharapkan masyarakat ikut bersama-sama melindungi, melestarikan dan tidak memanfaatkan jenis-jenis ikan yang dilindungi tersebut.

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, berikut 12 ikan yang kemungkinan terdapat di perairan Kebumen, yang masuk daftar dilindungi dan tidak boleh diperdagangkan.

Ikan itu terdiri dari Penyu, Napoleon, Hiu Martil, Hiu Koboi, Bambu laut, Pari manta, Hiu Paus, Kuda Laut, Banggai Cardinal fish, Ikan kima, Lola dan Duyung.

“Masyarakat harus sadar bahwa jenis-jenis tersebut terancam punah sehingga harus dilestarikan bersama,” kata Iptu Tugiman.

Selain mensosialisasikan secara langsung kepada nelayan, daftar ikan dilindungi juga dipasang dalam papan pengumuman di tiap-tiap tempat pelelangan ikan.

(Humas Polres Kebumen)

HUT Polairud ke 71, Polres Kebumen Bersih-Bersih Pantai

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Memeriahkan HUT Polairud ke 71, Polres Kebumen menggelar kegiatan bersih-bersih di Pantai Logending Kecamatan Ayah, Jumat (12/11).

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, kegiatan yang dimotori oleh Sat Polairud Polres Kebumen itu sebagai bentuk kepedulian kepada kebersihan lingkungan pantai.

Kegiatan yang dilakukan Sat Polairud bersama dengan Polsek Ayah, Koramil Ayah, Kecamatan Ayah, Tagana, dan HNSI, sangat berdampak pada lingkungan Pantai Logending.

Sampah-sampah yang semula berserakan, hanya hitungan menjadi bersih dan lebih nyaman.

“Kegiatan ini menurut kami sangat bagus. Sampah-sampah bisa dibersihkan pada kesempatan itu,” jelas Iptu Tugiman.

Kebumen memiliki banyak pantai yang indah. Namun banyak pula warga masyarakat kurang peduli terhadap kebersihan pantai dengan membuang sampah sembarangan.

Hal ini tentu sangat merugikan bersama, apalagi saat dilakukan bersih-bersih pantai mayoritas yang ditemukan adalah sampah plastik yang tidak bisa diurai.

The National Plastic Action Partnership (NPAP) mencatatkan ada sekitar 4,8 juta ton per tahun sampah plastik di Indonesia, (9%) diantaranya tercatat mencemari saluran air dan laut.

(Humas Polres Kebumen)

Program Polda Jateng Mageri Segoro Raih Penghargaan

Program penanaman satu juta pohon mangrove Mageri Segoro yang dilaksanakan Polda Jateng mendapatkan apresiasi dari Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI). Penghargaan diberikan pada penutupan Rakernas I dan pelantikan pengurus JMSI Jateng periode 2021-2025 bertempat di Metro Park View Hotel, Semarang, Jumat (12/11) pagi.

Penghargaan JMSI juga diberikan kepada Kapolrestabes Semarang yang sukses program Aplikasi Digital LIBAS dan Wali Kota Semarang dalam membangun Smart City.

Kabidhumas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy yang mewakili Kapolda dalam penerimaan penghargaan menyatakan penghargaan ini merupakan wujud apresiasi masyarakat atas inovasi yang di lakukan Polda Jateng.

Program Polda Jateng Mageri Segoro merupakan rintisan Kapolda Jateng dalam mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Arah program ini adalah melindungi kawasan pantai dari abrasi dengan menanam satu juta pohon mangrove. Selain itu, tujuan program Mageri Segoro adalah memberdayakan perekonomian serta kemandirian pangan masyarakat pesisir.

Program yang dilaunching Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi di desa Bendono pada 12 Oktober lalu dilaksanakan serentak di 16 Polres jajaran yang memiliki garis pantai maupun sungai.

Pada kegiatan yang dihadiri Pangdam Mayjen Rudianto dan Gubernur Ganjar Pranowo itu, program Mageri Segoro juga menerima penghargaan Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai kegiatan penanaman pohon mangrove terbanyak secara serentak di Indonesia.

Kombes M Iqbal mengatakan berbagai inovasi yang dilakukan Polda Jateng pada dasarnya ditujukan demi kepentingan masyarakat khususnya dalam pemeliharaan kamtibmas. Adapun penghargaan demi penghargaan yang diterima merupakan pengakuan masyarakat bahwa inovasi yang dilakukan betul-betul membawa dampak dan bermanfaat.

“Tentunya ini juga dapat menjadi pemacu kami di Polda Jateng untuk terus berkarya demi kemajuan masyarakat dan kondusivitas Kamtibmas di Jawa Tengah,” tutup Kabidhumas.

AKP Kadek Resmi Jabat Kasat Reskrim Polres Kebumen

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Jabatan Kasat Reskrim Polres Kebumen resmi dijabat oleh AKP Kadek Pande Apridya Wibisana SIK, MH, yang semula menjabat Kasat Reskrim Polres Magelang Kota.

Pejabat lama Kasat Reskrim Polres Kebumen AKP Afiditya Arief Wibowo SIK, akan menduduki jabatan baru sebagai Kasat Reskrim Polres Cilacap.

Upacara serah terima jabatan (Sertijab), digelar pagi ini di lapangan tenis indoor Polres dan dipimpin langsung Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama, Kamis (11/11).

Karena masih dalam situasi pandemi Covid 19, upacara digelar secara terbatas hanya diikuti oleh pejabat utama Polres dan perwakilan personel dengan pola Prokes.

Diungkapkan AKBP Piter, pergantian personel merupakan bagian dari menjaga keseimbangan organisasi dan pembinaan karier personel serta meningkatkan kinerja kesatuan seiring meningkatnya dinamika masyarakat yang berkembang.

Kepada pejabat baru, AKP Kadek, Kapolres Kebumen berpesan agar segera menyesuaikan di tempat tugas baru.

“Selamat telah mendapatkan tugas amanah di Polres Kebumen. Segera menyesuaikan dengan lingkungan tempat tugas, laksanakan orientasi wilayah. Saya percaya saudara mampu melaksanakan tugas dengan baik sesuai harapan masyarakat,” kata AKBP Piter saat memimpin upacara.

Terlebih AKP Kadek bukan orang baru dalam dunia Reskrim. Pengalamannya sebagai Kasat Reskrim Magelang Kota, tentu akan sangat membantu dalam pengungkapan kasus Pidana di Kebumen.

Selanjutnya kepada pejabat lama, AKP Afiditya, Kapolres Kebumen mengucapkan terimakasih telah sukses membawa Sat Reskrim Polres Kebumen selama dijabatnya.

Kapolres juga mengucapkan selamat atas jabatan barunya sebagai Kasat Reskrim Polres Cilacap.

(Humas Polres Kebumen)

Hujan Angin Akibatkan Pohon Tumbang di Depan Pasar Bocor, Polisi: Tidak Ada Korban Jiwa

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Hujan lebat disertai angin menyebabkan pohon tumbang di depan Pasar Bocor, Jalan Raya Kajayan, Desa Bocor, Kecamatan Buluspesantren, Kebumen, Kamis (11/11).

Peristiwa pohon tumbang terjadi sekitar pukul 08.45 WIB. Beruntung tidak ada korban jiwa, namun arus lalulintas di depan pasar sempat terputus tertutup pohon Beringin berukuran cukup besar itu.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, tak lama kejadian, pohon langsung dievakuasi.

“Polsek Buluspesantren bersama dengan Koramil, PMI, Damkar, dan warga setempat sudah melakukan evakuasi,” jelas Iptu Tugiman.

Sementara itu Kapolsek Buluspesantren AKP Sumardi mengungkapkan, saat kejadian cuaca hujan.

Namun beruntung, saat itu arus lalulintas sepi.

“Biasanya di depan pasar arus lalulintas ramai. Tadi pagi pas kejadian sepi. Ini beruntung sekali,” jelas AKP Sumardi.

Menurutnya saat ini arus lalulintas sudah sangat lancar, pohon yang menghalangi jalan sudah dievakuasi.

(Humas Polres Kebumen)

HUT Polairud ke 71, Polres Kebumen Gelar Anjangsana ke Purnawirawan

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Memeriahkan HUT Polairud ke 71, Polres Kebumen menggelar kegiatan anjangsana kepada purnawirawan eks Sat Polairud Polres Kebumen, Selasa (9/11).

Kegiatan yang dipimpin oleh Kasat Polairud Polres Kebumen AKP Hari Harjanto, menyambangi kediaman Ipda (purn) Sunyata dan Ipda (purn) Tuslim.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, anjangsana digelar untuk mengeratkan tali silaturahmi kepada para purnawirawan.

“Tujuan diselenggarakannya anjangsana dan tali asih ini untuk meningkatkan silaturahmi dan juga ikatan batin antara Polri aktif dengan purnawirawan Polri,” jelas Iptu Tugiman, Rabu (10/9).

Anjangsana yang diikuti seluruh personel Sat Polairud Polres Kebumen beserta Bhayangkari disambut hangat para purnawirawan.

Ipda (purn) Tuslim terlihat bergembira dengan saat Sat Polairud Polres Kebumen menyambangi kediamannya di Desa Wero, Kecamatan Gombong, Kebumen.

Tim anjangsana disambut hangat oleh Ipda purn Tuslim beserta istri.

Ia pun bercerita saat ini memiliki kesibukan lain setelah pensiun dari anggota Polri.

Ia memilih menyibukkan diri dengan beternak unggas dan budidaya ikan di kolam belakang rumahnya.

“Kesibukannya paling beternak unggas. Budidaya ikan. Lumayan buat tambahan,” beber Ipda purn Tuslim.

Kepada personel Polri yang masih aktif, Ipda purn Tuslim berpesan untuk selalu semangat bertugas mengabdikan diri kepada masyarakat.

“Serta meniatkan segala tugas sebagai ibadah dengan penuh kesungguhan dan keikhlasan,” kata Ipda purn Tuslim.

(Humas Polres Kebumen)

Polres Kebumen: Nelayan Jangan Sampai Lepas “Life Jaket”

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Nelayan yang akan berlayar diimbau untuk selalu waspada dan hati-hati karena cuaca buruk akhir-akhir ini.

Nelayan diimbau untuk selalu memperhatikan keamanannya dengan tidak melepas life jaket saat mencari ikan.

Fenomena global La Nina yang juga terjadi di Indonesia, tidak saja berdampak pada curah hujan yang tinggi, melainkan juga berpengaruh terhadap cuaca di laut.

La Nina bakal meningkatkan tinggi gelombang karena kecepatan angin meningkat.

Pagi ini, Sat Polairud Polres Kebumen menggelar patroli dialogis kepada nelayan yang akan mencari ikan di laut, dan mengingatkan agar tak lepas life jaket saat berlayar, Rabu (10/11).

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, sering terjadi Kecalakaan laut menewaskan nelayan karena abai tak mengenakan life jaket atau pelampung.

“Biasanya alasan nelayan “sumuk” jika mengenakan life jaket. Namun perlu diketahui, itu sangat berbahaya sekali. Melalui patroli itu, kita cek, dan kita ingatkan para nelayan,” jelas Iptu Tugiman.

Lanjut Iptu Tugiman, kecelakaan di laut kejadiannya sangat cepat dan tidak bisa diprediksi.

Sehingga dengan selalu mengenakan life jaket sejak berangkat sampai pulang mencari ikan sangat penting sekali.

Banyak kasus nelayan tertolong dan selamat saat kecelakaan laut karena mengenakan life jaket.

Nelayan akan dengan mudah terapung di tengah lautan saat kecelakaan berlangsung.

(Humas Polres Kebumen)

Curah Hujan Mulai Tinggi, Polres Kebumen Gelar “Apel Kesiapsiagaan Bencana Alam Tahun 2021”

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Hujan dengan intensitas rendah hingga tinggi kerap mengguyur Kabupaten Kebumen akhir-akhir ini.

Bencana alam menjadi ancaman bersama saat ini, sehingga semua wajib waspada.

Termasuk Polres Kebumen mengambil langkah awal antisipasi bencana alam yang disebabkan oleh musim penghujan dengan menggelar Apel Kesiapsiagaan Bencana Alam Tahun 2021, Selasa (9/11).

Apel yang digelar di halaman Mapolres Kebumen, dihadiri Forkopimda serta para peserta apel yang terdiri dari Kodim 0709 Kebumen, Dishub, Satpol PP, BPBD, dan Senkom.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama dalam amanatnya mengungkapkan, apel kesiapsiagaan penangulangan bencana alam itu sebagai langkah kesiapan personel dan materiil di wilayah dalam mengantisipasi bencana alam.

“Berdasarkan informasi dari badan meteorologi klimatologi dan geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Kelas 1 Semarang, prakiraan musim penghujan di wilayah Kabupaten Kebumen dimulai sejak awal oktober 2021, disertai badai la nina yang menyebabkan peningkatan curah hujan 40 persen lebih tinggi dari biasanya,” jelas AKBP Piter.

Menurut AKBP Piter, bencana alam merupakan masalah krusial yang sering terjadi di Indonesia, karena letaknya di Khatulistiwa dan beriklim tropis.

Hal ini membawa konsekuensi timbul cuaca ekstrem pada saat musim hujan seperti sekarang.

Adanya apel kesiapan siagaan ini diharapkan dapat mengetahui sejauh mana persiapan dan kesiapan dalam menghadapi bencana alam, jika benar-benar terjadi di Kebumen.

Mengingat secara topografi, Kebumen memiliki wilayah perbukitan, persawahan, hingga garis pantai yang memiliki potensi terjadinya bencana alam.

Tak luput, peralatan penanggulangan bencana alam pada kesempatan itu ditampilkan dan dilakukan pengecekan di hadapan peserta apel, seperti perahu karet, tali temali, pelampung, dan lain sebagainya.

Meski dilakukan apel gelar, AKBP Piter berharap Kabupaten Kebumen selalu kondusif tidak terjadi bencana, sehingga hanya sebagai persiapan saja.

AKBP Piter berpesan kepada Kapolsek jajaran untuk bergerak cepat jika di wilayahnya terjadi bencana untuk segera ditindaklanjuti.

“Apabila terjadi situasi bencana alam di tingkat desa atau kecamatan, segera datangi TKP dan lakukan pertolongan korban serta laksanakan koordinasi awal dengan unsur muspika,” perintah Kapolres kepada Kapolsek.

Selain itu, Polsek juga harus menjaga stabilitas keamanan wilayah, mengingat dalam situasi bencana alam dimungkinkan terjadinya tindak kriminalitas oleh sejumlah oknum pelaku yang mencoba memanfaatkan situasi untuk berbuat kejahatan.

Sehingga, patroli dan pemantauan wilayah tetap harus menjadi prioritas dalam situasi apapun.

(Humas Polres Kebumen)

Giliran Pelajar SMP dan SMA Divaksin, Pelajar: Lebih Senang Belajar Tatap Muka Ketimbang Daring

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Percepatan vaksinasi masih terus dilakukan Pemerintah untuk meningkatkan kekebalan kelompok di tengah pandemi COVID-19.

Termasuk vaksinasi kepada pelajar mulai digencarkan di Kebumen, terutama untuk remaja usia 12-17 tahun.

Seperti vaksinasi yang digelar di lapangan indoor SMK N 1 Alian menargetkan 986 pelajar SMA dan SMK diberikan vaksin COVID-19, Selasa (9/11).

Kegiatan yang dimulai sejak pagi itu, dikawal langsung oleh Polsek Alian dan Koramil Alian.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, percepatan vaksinasi untuk usia pelajar ini dibutuhkan agar pembelajaran tatap muka bisa lebih aman.

“Vaksinasi ini penting, untuk mencegah atau meminimalkan potensi terjadi penularan di sekolahan,” jelas Iptu Tugiman.

Adapum peserta vaksin adalah para pelajar SMKN 1 Alian, pelajar SMP Ma’arif 2 Seliling dan para pelajar Mts As Sa’diyah Sawangan.

Selain di Kecamatan Alian, di kecamatan lain hari ini serentak juga dilakukan vaksinasi kepada para pelajar.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, para pelajar antusias mengikuti kegiatan vaksinasi karena ingin merasakan kembali pembelajaran tatap muka secara maksimal dan aman.

Hal ini cukup beralasan, mengingat belajar Daring menurut sebagian pelajar kurang maksimal dan lebih menyenangkan belajar secara tatap muka.

(Humas Polres Kebumen)

Waspada Demam Berdarah, Bhabinkamtibmas dan Puskesmas “Door to Door” Gelar PSN

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Musim hujan telah tiba, ada beberapa yang harus diwaspadai diantaranya adalah perkembangan nyamuk Aedes aegypti, jenis nyamuk yang dapat membawa virus dengue penyebab penyakit demam berdarah.

Nyamuk Aedes aegypti bersarang dan bertelur di genangan air yang jernih.

Saat musim penghujan banyak air menggenang terutama di barang-barang bekas di sekitar rumah, ini salah satu yang harus diwaspadai bersama.

Seperti yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polsek Kebumen Brigadir Darwin Sofian bersama dengan Puskesmas Kebumen 1, Pemdes Desa Candimulyo dan para Kader menggelar kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk atau PSN.

Kegiatan yang dilaksanakan di RW 3 Desa Candimulyo itu bermula ditemukannya indikasi kasus Demam berdarah dengue (DBD), dimana beberapa warganya mengalami demam.

Selanjutnya tim bergerak dan melakukan inspeksi secara “door to door” ke rumah warga mengecek adanya potensi penyebaran nyamuk penyebab penyakit DBD, Senin (8/11).

Kamar mandi milik warga serta tempat penampungan air tak luput dicek pada kesempatan itu.

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman mengungkapkan, adanya keterlibatan Bhabinkamtibmas dalam kegiatan PSN adalah bentuk kepedulian terhadap kesehatan warga masyarakat.

“Bhabinkamtibmas kita instruksikan untuk selalu melekat dengan masyarakat. Jika ada kegiatan di desa, sebisa mungkin harus ikut, lalu hasilnya dilaporkan kepada Pimpinan sebagai pertimbangan kedepan,” jelas Iptu Tugiman.

Benar saja, saat tim menggelar inspeksi ke 136 rumah di RW 3 Desa Candimulyo mendapati banyak jentik nyamuk di dalam rumah warga.

Banyak jentik nyamuk ditemukan di bak mandi rumah warga, tempat pembuangan air kulkas, serta di penampungan air dispenser.

Puskesmas Kebumen 1 yang diwakili Bidan Desa, Desa Candimulyo Ani Fadilatun mengungkapkan, angka bebas jentik nyamuk dibawah 95 persen. Artinya Desa Candimulyo berisiko terjadinya kasus demam berdarah.

Rumah warga yang ditemukan jentik nyamuk selanjutnya didata dan akan dicek secara berkala oleh tim.

Menurutnya saat ini masyarakat harus kompak melakukan PSN dengan menerapkan gerakan 3M Plus.

Dengan menguras, membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampungan air lemari es dan lain-lain.

Menutup rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya.

Mendaur ulang atau memanfaatkan kembali barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk yang dapat menularkan demam berdarah.

Plusnya yaitu kegiatan pencegahan DBD lainnya, seperti menaburkan bubuk larvasida (bubuk abate) pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan.

Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk, menggunakan kelambu saat tidur, menaruh ikan di penampungan air dan menanam tanaman pengusir nyamuk termasuk gerakan plus yang dimaksud.

(Humas Polres Kebumen)

Pagi Buta Nenek Daliyah Hilang

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Nenek 70 tahun, Daliyah, warga Desa Banjareja, Rt 02 / 04, Kecamatan kuwarasan Kabupaten kebumen dilaporkan hilang.

Sang nenek diketahui hilang keluarganya pada hari Minggu (7/11) sekitar pukul 02.30 WIB.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, pagi ini hilangnya nenek Daliyah baru dilaporkan ke Polsek dan langsung dilakukan pencarian dengan melibatkan Tim SAR Gabungan dan warga setempat, Senin (8/11).

“Sudah mulai dilakukan pencarian. Pencarian dimulai dari sekitar sungai dekat rumahnya. Kita sudah melakukan penyisiran,” jelas Iptu Tugiman.

Meski belum membuahkan hasil, pencarian akan terus dilakukan sampai beberapa hari ke depan.

Ciri korban yakni memiliki tinggi badan kurang lebih 150 cm, kulit sawo matang, dan ramput panjang beruban, serta pendengaran telah berkurang.

Bagi warga yang melihat bisa melaporkan ke Polsek atau langsung ke keluarga korban di Desa Banjareja.

(Humas Polres Kebumen)

Nenek Daliyah Ditemukan Meninggal, Polisi: Tidak Menemukan Tanda Penganiayaan

Polres Kebumen – tribratanews.jateng.polri.go.id | Hilangnya nenek Daliyah (70) warga Desa Banjareja, Rt 02 / 04, Kecamatan kuwarasan Kabupaten kebumen, akhirnya terungkap.

Nenek yang diketahui hilang oleh keluarganya sejak hari Minggu (7/11) sekitar pukul 02.30 WIB, sudah ditemukan.

Dijelaskan Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasi Humas Polres Iptu Tugiman, Daliyah ditemukan Tim SAR Gabungan di aliran sungai, di salah satu cekdam Desa Sidobunder, Kecamatan Puring, kurang lebih pukul 16.25 WIB, Senin (8/11).

“Alhamdulillah sore ini sudah ditemukan. Korban ditemukan di aliran sungai. Kurang lebih 10 Km jaraknya dari rumah korban,” Senin.

Selanjutnya diungkapkan Kapolsek Kuwarasan Iptu Sujatno, dari hasil pemeriksaan medis oleh RSUD Dr. Soedirman Kebumen tidak ditemukan tanda penganiayaan.

Kuat dugaan korban terjatuh atau terpeleset lalu hanyut terbawa arus sungai.

“Tidak ada tanda mengarah ke tindak pidana. Kemungkinan korban terjatuh ke sungai lalu terbawa arus. Kebetulan arus di sungai cukup deras,” jelas Iptu Sujatno.

(Humas Polres Kebumen)